“Konfirmasi adalah kunci agar berita yang kita sampaikan bisa dipercaya dan tidak menimbulkan kesalahpahaman,” tambahnya.
Salah seorang peserta mengungkapkan pengalamannya. “Ini pengalaman berharga. Saya jadi tahu bagaimana cara menulis berita dengan benar,” ujar salah satu siswa yang hadir.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan praktis, tetapi juga membuka peluang bagi peserta untuk mengasah kemampuan menulis mereka. Direktur BorneoFlash, Fuad Azhari, mengungkapkan bahwa tulisan para peserta akan mendapat ruang di situs berita BorneoFlash.com melalui program khusus.
“Tulisan yang dibuat oleh teman-teman akan kami tuangkan di website BorneoFlash.com, tentunya dengan proses penyuntingan terlebih dahulu,” ujar Fuad.
Pelatihan Jurnalistik 2.0 diharapkan menjadi langkah awal untuk mencetak generasi muda yang cerdas, kritis, dan profesional di bidang jurnalistik. BorneoFlash dan Green Generation optimis bahwa program ini mampu memotivasi peserta untuk terus belajar dan berkarya di dunia tulis-menulis.