Perkuat dan Majukan Sistem Pertahanan dan Keamanan IKN, Otorita IKN Gelar FGD

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono saat memberikan sambutan pada pembukaan FGD, di Hotel Le Meridien, Jakarta, Rabu (03/04/2024). Foto: IST/OIKN
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono saat memberikan sambutan pada pembukaan FGD, di Hotel Le Meridien, Jakarta, Rabu (03/04/2024). Foto: IST/OIKN

“Jadi Ibu/Bapak sekalian soal Hankam ini diluar kewenangan kami, kami banyak menerima, mendengar, mendapat masukan dari Bapak/Ibu sekalian,” ujar Bambang.

 

Nantinya, berbagai masukan dalam FGD akan dihimpun dan diselaraskan dengan strategi untuk pertahanan dan keamanan IKN.

 

Lebih lanjut Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat sekaligus Ketua Kelompok Strategi Pertahanan dan Keamanan Otorita IKN, Mayjen TNI Achmad Adipati Karnawidjaja menjelaskan, bahwa IKN memiliki konsep strategi pertahanan berbasis siber.

 

“Siber IKN yang diinginkan adalah membangun suatu  siber yang mempunyai kedaulatan, kemandirian, dan ketangguhan,” ujar Mayjen Adipati.

 

Sehingga untuk mendukung terwujudnya hal tersebut, menurut Mayjen Adipati, hal pertama yang harus disiapkan adalah menyiapkan sumber daya manusia. Untuk menyiapkan sumber daya manusia tersebut akan dibangun laboratorium siber dan satuan tugas siber.

FGD dengan tema “Konsep Strategi Pertahanan dan Keamanan IKN Berbasis Smart Defence and Security 5.0”, di Hotel Le Meridien, Jakarta, Rabu (03/04/2024). Foto: IST/OIKN
FGD dengan tema “Konsep Strategi Pertahanan dan Keamanan IKN Berbasis Smart Defence and Security 5.0”, di Hotel Le Meridien, Jakarta, Rabu (03/04/2024). Foto: IST/OIKN

Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini yaitu Rektor Universitas Pertahanan, Letjen TNI Jonni Mahroza; Ketua Tim Strategi Kerjasama Nasional dan Penilaian GCI BSSN, Agria Ramadhan; Direktur Bidang Pertahanan dan Keamanan Kementerian PPN/Bappenas, Erik Armundito;  

 

Kemudian, Sekretaris Direktorat Jenderal Strategi Pertahanan Kementerian Pertahanan, Birgjen TNI Octa Heru Ramzi; Direktur Program Pascasarjana Sekolah Tinggi Kepolisian, Brigjen Pol Indarto;  Marsekal Madya Samsul Rizal; Rektor Universitas Achmad Yani, Hikmahanto Juwana; Deputi Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan Lemhannas, Mayjen TNI Rido Hermawan, Dosen Universitas Binus  Curie Maharani. Selain itu, diskusi ini turut dihadiri oleh Tentara Nasional Indonesia, lembaga think-tank, dan perguruan tinggi.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.