Disisi lain, kegiatan ini juga memperkenalkan kepada sejumlah negara OIC-CA beberapa tempat di Kaltim.
“Bagaimana hubungan antara agama, komunikasi antar umat beragama, bagaimana komunikasi lintas budaya yang kita bangun. Ini menunjukkan pluralisme itu tidak menjadi penghalang, keberagaman tidak menjadi penghalang untuk kita menjadi bersatu termasuk pemuda didalamnya supaya bisa mengembangkan potensi SDM yang unggul,” jelasnya.
Selain itu juga, Delegasi OIC-CA akan berkunjung ke Ibu Kota Negara agar menjadi bagian dari sejarah IKN. “Nanti akan ada penanaman pohon sebagai bentuk simbolisasi dengan kehadiran OIC-CA di Indonesia,” ujarnya.
Selama delegasi OIC-CA berada di Kalimantan Timur, kerja sama dengan beberapa universitas telah terjalin, seperti halnya penukaran dosen, penukaran mahasiswa, penukaran pemuda, sehingga SDM di semua negara OIC-CA akan sama.

“Jadi ini lebih kepada pengembangan SDM, termasuk pengembangan entrepreneur di kalangan pemuda termasuk optimalisasi berbagai potensi yang ada yakni potensi perdagangan, potensi ekonomi dan potensi bagaimana saling sharing antar negara OIC-CA untuk saling memberdayakan agar betul-betul tercipta peningkatan Sumber Daya Alam serta Sumber Daya Manusia diantara negara OIC-CA,” terangnya.