BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan menggelar Sosialisasi Pembentukan Panitia Pemungutan Suara (PPS) pada Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024, di Ballroom Hotel Whiz Prime Balikpapan, pada hari Senin (19/12/2022).
Sosialisasi menyasar kepada insan pers Kota Balikpapan baik media cetak, media online, media elektronik maupun media televisi.
Ketua KPU Balikpapan, Noor Thoha mengatakan sosialisasi ini ditujukan bukan hanya kepada media saja melainkan kepada Camat, Lurah maupun instansi terkait.
“Kami menyampaikan kepada beliau bahwa pendaftaran PPS sudah dimulai, karena PPS itu melekat di Kelurahan dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Kecamatan sebagai bentuk fasilitasi pemerintah berupa tempat,” jelasnya kepada awak media.
Dalam sosialisasi ini, Thoha akan menjaring sejauh mana kesiapan tempat yang akan digunakan sebagai Sekretariat PPS dan PPK. “Jangan sampai terjadi yang dulu, seperti Kecamatan Balikpapan Barat, sekretariat PPK kami ditaruh di Aula. Resikonya kalau setiap Sabtu Minggu, Aula digunakan sebagai tempat kawinan, sehingga kami menjadi terganggu. Mudah-mudahan pak camat memberikan solusi nanti tempatnya bagaimana,” terangnya.
Termasuk Kelurahan yang saat ini Kantornya masih berada di ruko. “Apakah sekretariat PPSkami bisa disana atau disewakan. Kita akan bahas detail, supaya pemilu tahun 2024 dari sisi itu sudah clear. Apalagi diketahui jabatan di Pemkot ini terbatas sekali, sehingga mengisi kesekretariatan di tingkat Kelurahan dan Kecamatan kadang-kadang kekurangan orang,” bebernya.
Setiap Kelurahan mempunyai petugas PPS masing-masing tiga orang dan cadangannya pun tiga orang. Petugas PPS ini menjabat hingga April 2024 untuk Pemilu 2024 sedangkan saat Pilkada, petugas dapat dilantik kembali sesuai dengan evaluasi.