Walaupun memang masih ada sekitar 25 ribu peserta BPJS Kesehatan kelas III yang masih membayar secara mandiri.
Hal ini tidak menutup kemungkinan banyak para pendatang di Kota Balikpapan, dengan adanya pemindahan Ibu Kota Negara dan proyek besar lainnya.
“Kan Balikpapan pintu gerbang Kaltim. Banyak yang datang dan 25 ribu bisa dari mana-mana orang datang. Bukan hanya warga Balikpapan ya, sehingga memang tidak bisa masuk dalam program BPJS gratis dari Pemkot Balikpapan,” terangnya.
Secara keseluruhan, jumlah penduduk Kota Balikpapan yang sudah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS sebanyak 712.008 jiwa atau 99.12 persen dari 718.423 jiwa.
Sebagai informasi, bagi warga Kota Balikpapan sebagai peserta BPJS Kesehatan kelas III yang belum tercover dan ber KTP Balikpapan, maka dapat mendaftar melalui Kelurahan masing-masing sesuai domisili KTP.
Kemudian, kelurahan akan mengirimkan ke Dinas Sosial (Dinsos) untuk diverifikasi, setelah itu baru didaftarkan Dinsos ke BPJS Kesehatan, sehingga bisa masuk dalam program BPJS Gratis dari Pemkot Balikpapan.