BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Balikpapan memastikan pasokan bahan pokok sembako di bulan Ramadan aman. Pasalnya, Distributor telah membuka Purchase Order (PO) dan menaikan 40 persen dari sebelumnya.
“Meski tidak datang sekaligus. Cuman setiap 1 atau 2 Minggu itu datang, tergantung distribusinya. Mudah-mudahan distribusi tidak terganggu.
Kalau untuk posisi sekarang hingga 3 bulan kedepan sampai bulan Juli masih aman,” jelas Kepala Dinas Perdagangan Balikpapan Arzaedi Rachman kepada awak media Minggu (3/4/2022).
Arzaedi meminta kepada seluruh pelaku usaha, agar di bulan Ramadan ini dijadikan sebagai momentum untuk berbagi. Artinya, memberikan CSR nya kepada masyarakat dengan tidak menaikan harga bahan pokok.
“Misalkan pelaku usaha ini menaikan harga Rp 500 yah sudahlah tidak usah dinaikan dulu di bulan Ramadan sampai dengan Idul Fitri ini, anggap saja CSR nya.
Ini yang saya harapkan sehingga ada peran serta masyarakat maupun pedagang sehingga masyarakat bisa terpenuhi kebutuhan pokoknya,” terangnya.
Apabila jika harga barang tinggi akan tetapi barangnya juga ada tentunya pokok tidak masalah. Akan tetapi yang menjadi masalah jika harga murah akan tetapi barangnya tidak ada.
“Untuk itu kita tetap menjaga pasokan. Dan kami juga menjaga pelaku usaha agar tidak mentracing untuk kenaikan,” ungkap Arzaedi.