Melihat kondisi rumah Ambo Dae yang bocor dan tidak layak huni, Letkol Kav Yudi Prasetyo tergerak hatinya untuk memberikan bantuan dengan mengajak para tokoh pemuda, tokoh masyarakat bersama- sama bahu – membahu merenovasi rumah yang ditinggali Ambo Dae.
“Hari ini secara konkrit saya dan teman-teman sudah langsung bergerak untuk mencoba memperbaiki rumahnya dulu. Pemerintah Daerah saya lihat sudah bergerak karena kebetulan keluarganya ini belum masuk dalam administrasi kependudukan sehingga bantuan-bantuan yang seyogyanya diterima selama ini belum tersentuh,” ungkapnya.
Perbaikan rumah atau bedah rumah, air bersih, sekolah, mereka belum tersentuh sehingga upaya yang konkrit dari Pemerintah mengurus ini dulu fokusnya kemudian nanti Dinas Sosial akan turun juga. Kami-kami ini memberikan bantuan secara instan dulu supaya bisa membantu keluarga dulu,” ujar Dandim.
Rencana, rumah Ambo Dae akan dilakukan perbaikan dalam waktu dekat. Sementara Ambo Dae dan keluarganya akan dipindahkan di sebelah rumah.
Proses perbaikan rumah tersebut akan dilakukan jajaran Kodim 0912/KBR bersama warga dan komunitas trail di Kutai Barat.
“Bantuan yang kami berikan hari ini secara konkrit ada beberapa bingkisan sembako dan kebutuhan sehari-hari saya lihat di sana juga banyak yang memberikan bantuan luar biasa termasuk juga Ibu Bupati kemarin juga sudah hadir membantu beberapa teman-teman yang lain juga luar biasa. Hari ini secara konkrit mencoba memperbaiki rumahnya.
Hari juga sudah ada dukungan material sehingga hari ini mungkin sebagian rumah akan kita bongkar nanti keluarga akan kami lokalisir di satu sisi rumah yang lain. Kita ini dari komunitas trail yang biasa kita melakukan kegiatan olahraga dan hari ini kita hadir untuk membantu warga yang membutuhkan seperti ini,” pungkasnya.
(BorneoFlash.com/Lilis)