Pelatihan Paskibraka di Kutai Barat Batal, Para Peserta Mengaku Sedikit Kecewa

oleh -
Para anggota Paskibraka foto bersama dan berolahraga untuk menjaga kesehatan sekaligus menghilangkan rasa kecewa karena batalnya kegiatan pelatihan.
Para anggota Paskibraka foto bersama dan berolahraga untuk menjaga kesehatan sekaligus menghilangkan rasa kecewa karena batalnya kegiatan pelatihan.

BorneoFlash.com, SENDAWAR – Rencana 68 orang Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang dijadwalkan Memasuki pusat karantina untuk menjalani pelatihan di guest house Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Barat terpaksa dibatalkan, Jumat (30/7/2021).

Hal tersebut dikarenakan kondisi perkembangan penyebaran Covid-19 yang semakin mengkhawatirkan sehingga diberlakukannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 di Bumi Tanaa Purai Ngeriman.

Keputusan pembatalan pelatihan tersebut diambil setelah diadakannya rapat koordinasi kepala daerah bersama seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dinas terkait serta panitia pelaksanaan pelatihan.

Mengacu surat pemberitahuan dari Mensesneg RI terkait penyeleksian dan pelatihan paskibraka yang dilakukan ditingkat nasional pada Kamis (29/7/2021) kemarin.

“Dalam rapat kemarin, disepakati bersama bahwa untuk rencana pelatihan anggota paskibraka terpaksa dibatalkan karena alasan kesehatan.

Apalagi kondisi penyebaran virus sekarang juga cukup mengkhawatirkan,” kata Kepala Bidang Layanan Kepemudaan, Felix melalui Kepala Seksi Infrastruktur dan Mitra Pemuda Dispora Kubar, Roni Alex Gores ,Jumat (30/7/2021).

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.