Sopir Tewas Dikeroyok Warga, Akibat Bawa Truk Ugal-Ugalan

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Lokasi kejadian sopir truk tewas di amuk warga di wilayah Kariangau, Kecamatan Balikpapan Barat, pada hari Minggu (3/11/2024). Foto: BorneoFlash/Ist
Lokasi kejadian sopir truk tewas di amuk warga di wilayah Kariangau, Kecamatan Balikpapan Barat, pada hari Minggu (3/11/2024). Foto: BorneoFlash/Ist

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Diduga berseteru dengan warga, seorang sopir truk ditemukan tewas dalam keadaan bersimbah darah di wilayah Kariangau, Kecamatan Balikpapan Barat, pada hari Minggu (3/11/2024).

 

Kejadian berawal saat korban berinisial AA melintasi Jalan Amd RT 46 Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara dengan membawa mobil truk secara ugal-ugalan. Atas perbuatan tersebut, korban ditegur dengan warga sekitar dan justru membuat korban tidak terima hingga cekcok dengan warga. Hal ini disampaikan Ketua RT 07 Kelurahan Kariangau, Kecamatan Balikpapan Utara, Sukmo.

 

Korban yang merupakan warga Jalan Karang jati dalam nomor 7, rt 16 Kelurahan Karang Jati Kecamatan Balikpapan tengah, turun dari mobil mendatangi warga yang menegurnya dengan membawa senjata tajam berupa parang. “Dia bacok warga tersebut langsung lari ke hutan,” ujarnya kepada media.

 

Lanjut Sukmo, perbuatan korban diketahui warga lain hingga akhirnya warga mengejar korban yang saat itu lari ke hutan. “Warga temukan persembunyiannya, dia langsung diamuk massa, hingga akhirnya tewas dihajar massa.Dia sempat melakukan perlawanan, sehingga beberapa warga terkena sabetan parang,” katanya.

 

Dalam peristiwa tersebut, ada tiga orang yang mengalami luka akibat sabetan parang, yang langsung dilarikan ke Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo.

 

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Balikpapan Utara, Iptu R. Purba, membenarkan kejadian tersebut. Saat ini sedang melakukan identifikasi, mengumpulkan barang bukti dan memeriksa saksi-saksi yang ada.

 

Adapun barang bukti yang diamankan diantaranya satu buah parang, satu buah kayu ukuran 5×7 panjang 60cm, satu buah kayu ukuran 5×7 panjang 40 cm, satu buah Tongkat T, satu buah batu, dua pasang sandal, satu buah baju hem warna biru, satu buah karung, dan pakaian korban.

Baca Juga :  352 Personel Gabungan Diturunkan, Kapolresta Balikpapan: Kita Layani dengan Humanis  

 

Saat ditemukan, korban dalam kondisi tergeletak di pinggir jalan dengan posisi terlentang  menggunakan baju warna merah dan celana berwarna hitam. “Hasil visum korban ditemukan luka serius pada bagian kepala, badan, dan kakinya,” jelasnya.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.