BorneoFlash.com, NUSANTARA – Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN) siap menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, memastikan bandara tersebut sudah siap beroperasi, meski belum dibuka untuk umum.
“Bandara IKN sudah beroperasi, tapi belum untuk umum,” kata Budi Karya saat bertemu di Gedung DPR RI pada Senin, 9 September 2024.
Budi Karya menegaskan bahwa operasional bandara ini sementara hanya melayani kebutuhan pemerintah.
“Saat ini hanya untuk kepentingan pemerintah, bukan untuk VIP,” tambahnya.
Sementara itu, Presiden Jokowi akan mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, selama 40 hari. Kepindahannya dimulai pada 10 September dan akan berlangsung hingga 19 Oktober 2024, atau sampai masa jabatannya berakhir.
Kepala Kantor Komunikasi Presiden (Presidential Communication Office/PCO), Hasan Nasbi, menjelaskan bahwa salah satu alasan Presiden Jokowi berkantor di IKN adalah karena Istana Garuda, tempat presiden bekerja, telah siap digunakan.
“Ini adalah waktu yang tepat bagi Presiden untuk merasakan bekerja di Istana Garuda sebelum menyerahkan tongkat estafet pemerintahan kepada presiden berikutnya.
Bagaimanapun, ini adalah bagian dari legacy beliau,” kata Hasan dalam keterangan tertulis pada Senin, 9 September 2024. (*)
