BorneoFlash.com, JAKARTA – Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono mengungkapkan bahwa, sistem transportasi cerdas atau Intelligent Transportation System (ITS) akan dikembangkan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Saya berharap ITS dapat menjadi sistem yang implementable dan double serta mampu menjawab tantangan di masa depan IKN dengan mengadaptasi teknologi mutakhir, internet of things, kecerdasan buatan, dan teknologi robotik,” ungkapnya dalam Webinar ITS Indonesia dengan tema “Merancang Transportasi Cerdas di Ibu Kota Nusantara” yang diselenggarakan secara daring pada Kamis (14/7/2022).
Menurutnya dalam pengembangan ITS di IKN perlu memperhatikan tiga hal. Pertama, integrasi ITS dengan rencana induk transportasi berkelanjutan di Nusantara.
Kedua, sistem yang dikembangkan ITS harus mampu menjawab tantangan ke depan secara dinamis, untuk mengantisipasi masa depan teknologi transportasi. Ketiga, teknologi yang dikembangkan harus sesuai dengan kapasitas institusi yang akan menjalankannya.
“Jangan sampai terjadi ketergantungan kepada satu ahli atau perusahaan tertentu. Transfer teknologi harus menjadi bagian dari capacity building, dan pelaksanaannya harus melibatkan institusi lokal utamanya kampus akademis yang diharapkan bisa mengembangkan lebih lanjut teknologi yang ada,” kata Bambang.
Bambang juga menyampaikan bahwa adaptasi sistem transportasi cerdas harus layak secara teknis, dapat diterima secara sosial, layak secara ekonomi dan finansial, dan berkelanjutan secara lingkungan.