BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Meski saat ini Pemerintah Kota Balikpapan memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 hingga 6 September 2021 mendatang, hal tersebut tidak terlalu berdampak pada sektor usaha perhotelan.
Hal tersebut seperti diutarakan, Senior Sales Manager Novotel Hotels & Resorts Balikpapan, Randa Noah Bramiko, bahwa di PPKM Level 4 ini terdapat regulasi relaksasi yang diberikan.
Oleh karena itu, ada beberapa kegiatan yang sudah dapat dibuka namun tetap mengutamakan protokol kesehatan.
“Dengan adanya relaksasi ini tamu-tamu kami berani mengadakan event. Khususnya di bulan September karena memang biasa boking 1 bulan sebelumnya,”ujarnya baru-baru ini.
Sementara itu ditanya mengenai okupansi hotel di masa pandemi Covid-19, dimana Pemkot Balikpapan memperlakukan PPKM Level 4. Diakuinya terjadi penurunan pengunjung lantaran adanya pembatasan warga luar Kaltim.
“Masa pandemi memang masa yang sulit, sehingga kita menggunakan prokes yang ketat. Kalau penurunan di Balikpapan sendiri karena kunjungan dari Jawa dan Bali ini kurang selama masa PPKM Jawa Bali,” jelasnya.
Kendati demikian, adanya relaksasi ini pihaknya manfaatkan dengan baik dalam upaya mendongkrak revenue dengan menawarkan paket promo.

promonya juga kata dia cukup bagus karena dirinya melihat memang ada kebutuhan disini.
“Promo itu bernama shocking deals yakni kebutuhan dan kerinduan masyarakat di mana pihaknya bisa memfasilitasi kebutuhan itu untuk mendapatkan staycation yang aman dan nyaman, makanya Novotel Ibis Balikpapan cukup ketat prokes jadi saya yakin masyarakat merasa aman dan nyaman, “paparnya.