430 orang Jamah Haji Reguler, Dan Jamaah Haji Plus 170 Orang Telah di Vaksin

oleh -

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Dinas Kesehatan Kota Balikpapan menyebut, seluruh calon jemaah haji tetap diberikan vaksin jenis sinovac meski masih terjadi polemik menyusul kabar belum tersertifikasinya vaksin Covid-19 produksi Sinovac di badan kesehatan dunia (WHO).

Sehingga dikhawatirkan tidak dapat dipergunakan sebagai syarat untuk mengikuti ibadah haji di Arab Saudi.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty, mengungkapkan.

saat ini pihaknya tengah menjalankan  arahan  Direktur Kesehatan  haji Kementerian kesehatan (Kemenkes) untuk memberikan vaksinasi terhadap jamaah haji baik reguler maupun plus.

“Saat ini belum ada surat arahan lagi. Sehingga kami berjalan sesuai arahan yang pertama,” ujarnya dalam pres ralase yang berlangsung beberapa waktu lalu.

Untuk saat ini dia paparkan. Untuk vaksinasi  jamaah haji yang reguler yang telah divaksin berjumlah 430 orang. Dan untuk jamaah haji plus yang sudah divaksin sebanyak 170 orang.

“Yang reguler untuk vaksin sudah tuntas dengan dua dosis dengan vaksin sinovac,” terangnya.

Selain itu dalam kesempatan tersebut, dirinya juga menambahkan. Telah mendapatkan informasi pesan  melalui Whatsapp. Berdasarkan arahan dari Menteri Kesehatan akan dikirim dalam waktu dekat ini.

“Namun untuk sistem pendistribusiannya, tidak lagi ke gudang Dinas Provinsi. Melainkan, ke gedung bio farma yang ada di semua Kabupaten Kota. Jadi ini akan lebih cepat karena tidak lagi dikirim melalui Provinsi,” pungkasnya. 

(BorneoFlash.com/Eko)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.