Teknologi Canggih PHSS Dongkrak Produksi Minyak 150 Persen, Tanpa Henti dan Tanpa Rig!

oleh -
Editor: Ardiansyah
Sejak diterapkan pada 2023 hingga 2025, inovasi pompa listrik berukuran ringkas menghasilkan rata-rata produksi harian tiap sumur meningkat dari 60 barel minyak per hari (bopd) menjadi 150 bopd. Foto: HO/PHSS
Sejak diterapkan pada 2023 hingga 2025, inovasi pompa listrik berukuran ringkas menghasilkan rata-rata produksi harian tiap sumur meningkat dari 60 barel minyak per hari (bopd) menjadi 150 bopd. Foto: HO/PHSS

BorneoFlash.com, KUKAR — Terobosan teknologi kembali lahir dari industri migas tanah air. PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS) sukses mengimplementasikan Through-Tubing Electric Submersible Pump (TTESP) — inovasi pompa listrik berukuran ringkas yang dapat beroperasi tanpa menggunakan rig.

 

Hasilnya mencengangkan: produktivitas sumur melonjak hingga 150 persen di wilayah kerja bagian selatan (Southern Area Operation) Wilayah Kerja Sanga Sanga, Kalimantan Timur.

 

Sejak diterapkan pada 2023 hingga 2025, rata-rata produksi harian tiap sumur meningkat dari 60 barel minyak per hari (bopd) menjadi 150 bopd. Teknologi ini kini diterapkan di sejumlah lapangan seperti Mutiara, Pamaguan, dan Beras.

 

Manager PHSS Field, Iva Kurnia Mahardi, menjelaskan bahwa inovasi teknologi menjadi kunci bagi PHSS dalam mempertahankan performa produksi lapangan migas yang sudah mature.

 

“Kami menerapkan inovasi dan teknologi sebagai langkah strategis dalam menahan laju penurunan produksi alamiah, meningkatkan recovery rate, dan menjaga keberlanjutan pasokan energi nasional,” ungkap Iva.

 

Menurutnya, TTESP merupakan solusi efektif untuk lapangan yang beroperasi dengan pipa berdiameter kecil. Pompa ini dipasang langsung melalui pipa produksi (through tubing) dengan diameter di bawah 3 inci, tanpa perlu workover rig, cukup menggunakan alat spooler unit.

 

“Teknologi ini bukan hanya meningkatkan stabilitas produksi, tapi juga mampu menaikkan produksi hingga 150 persen. Proses instalasinya pun cepat — hanya butuh satu hari kerja,” tambahnya.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

Jangan ketinggalan berita terbaru! Follow Instagram  dan subscribe channel YouTube BorneoFlash Sekarang

No More Posts Available.

No more pages to load.