BorneoFlash.com, SAMARINDA – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda.
Langkah ini diambil menyusul keluhan masyarakat yang kesulitan memperoleh kamar perawatan di rumah sakit rujukan utama tersebut.
Kepala Dinkes Kaltim, Jaya Mualimin, menjelaskan bahwa tindak lanjut ini merupakan instruksi langsung dari Wakil Gubernur Kaltim.
Berdasarkan laporan yang diterima, ditemukan adanya perbedaan antara data kapasitas kamar yang dilaporkan dengan kondisi nyata di lapangan.
Beberapa pasien disebut mengalami kendala mendapatkan tempat tidur, padahal masih terdapat ruang yang belum dimanfaatkan secara optimal.
“Temuan dari tim Wakil Gubernur menunjukkan adanya ketidaksesuaian antara informasi yang disampaikan rumah sakit dan kondisi sebenarnya. Hal ini tentu menjadi perhatian serius bagi kami,” ujar Jaya dengan nada tegas, pada Rabu (15/10/2025).
Dinkes Kaltim menilai kondisi tersebut dapat memengaruhi tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di rumah sakit pemerintah.
Karena itu, evaluasi internal akan segera dilakukan untuk memastikan sistem dan pelayanan di RS AWS berjalan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.