BorneoFlash.com, TANA PASER – Kehadiran Pojok Baca Digital (POCADI) dan Buncu Baca Etam di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panglima Sebaya mendapat apresiasi dari Wakil Bupati Paser, Ikhwan Antasari.
Kedua fasilitas literasi tersebut telah resmi diluncurkan pada Rabu 14 Mei 2025. POCADI merupakan bantuan dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas), sedangkan Buncu Baca Etam merupakan dukungan dari Perpustakaan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Wabup Ikhwan menyampaikan bahwa kehadiran fasilitas baca di ruang publik seperti rumah sakit dapat mendorong minat baca masyarakat dan memberikan edukasi yang bermanfaat.
“Harapan kita, fasilitas seperti ini juga bisa ditempatkan di sekolah-sekolah atau pusat layanan publik lainnya seperti mal pelayanan publik, agar dapat menghilangkan kejenuhan pengunjung sekaligus memberikan dampak positif,” ujarnya pada Kamis (15/5/2025).
Ia juga menambahkan bahwa POCADI diharapkan dapat menjadi sarana informasi yang efektif bagi masyarakat, terutama terkait program-program pemerintah.
“Dengan begitu, masyarakat bisa mengakses dan memantau langsung apa saja program yang dijalankan pemerintah,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Ikhwan menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser siap bersinergi dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Kaltim dalam upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya di bidang literasi.
“Ini sejalan dengan visi dan misi kepala daerah dalam program Paser Tuntas, yakni peningkatan SDM melalui pengetahuan dan penguatan minat baca,” jelasnya.
Ia juga menilai bahwa pendekatan digital dalam penyediaan bahan bacaan merupakan langkah yang tepat di era sekarang ini.
“Apalagi saat ini masyarakat sangat akrab dengan teknologi digital. Ini menjadi peluang yang baik—lebih praktis, mendidik, dan menyenangkan,” pungkasnya.
Sebagai informasi, POCADI merupakan fasilitas pojok baca yang menyediakan koleksi buku cetak dan digital (e-book), baik yang tersimpan secara lokal maupun yang terhubung dengan platform iPusnas. (*/Adv)
