Bupati PPU Temui Pekerja dan Perusahaan, Dorong Solusi Bersama Masalah Ketenagakerjaan

oleh -
Editor: Ardiansyah
Bupati PPU Mudyat Noor ngopi bareng asosiasi pekerja dan perusahaan di Penajam Paser Utara. Foto: BorneoFlash/IST
Bupati PPU Mudyat Noor ngopi bareng asosiasi pekerja dan perusahaan di Penajam Paser Utara. Foto: BorneoFlash/IST

“Banyak aturan nasional yang tidak mempertimbangkan kondisi sosial dan budaya di daerah. Ini menimbulkan kesenjangan dalam pelaksanaan di lapangan. Oleh karena itu, saya mendorong adanya regulasi turunan yang lebih kontekstual di tingkat daerah,” tegasnya.

 

Selain itu, Mudyat juga menyoroti belum meratanya penerapan upah minimum sektoral di beberapa perusahaan. Ia meminta Disnakertrans PPU untuk menghimpun informasi dan merumuskan langkah penyelesaian bersama, demi menciptakan iklim kerja yang sehat dan adil.

 

“Melalui forum ini, kita ingin mendengar langsung dari para pekerja dan pihak manajemen. Jika perlu, kami akan undang perusahaan-perusahaan yang belum patuh untuk duduk bersama dan mencari solusi terbaik,” katanya.

 

Sementara itu, Kepala Disnakertrans PPU, Marjani, menyampaikan apresiasi atas kehadiran Bupati dan Wakil Bupati dalam acara tersebut.

 

“Terima kasih kepada Bapak Bupati dan Wakil Bupati yang telah hadir langsung. Semoga saran dan masukan yang disampaikan dapat menjadi jawaban atas persoalan-persoalan ketenagakerjaan di PPU,” ujar Marjani.

 

Ia berharap kegiatan seperti ini dapat terus digelar sebagai ruang komunikasi yang terbuka antara pemerintah, dunia usaha, dan pekerja, guna mewujudkan hubungan industrial yang harmonis dan berkeadilan di Kabupaten PPU. (*)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.