Pemkot Bontang Serahkan Rumah Baru untuk Warga, Program Percepatan Penanganan Kemiskinan Ekstrem

oleh -
Editor: Ardiansyah
Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, secara simbolis menyerahkan satu unit rumah layak huni kepada Lasahi (69), warga Kelurahan Berebas Tengah, Kecamatan Bontang Selatan, Jumat (11/4/2025). Foto: HO
Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, secara simbolis menyerahkan satu unit rumah layak huni kepada Lasahi (69), warga Kelurahan Berebas Tengah, Kecamatan Bontang Selatan, Jumat (11/4/2025). Foto: HO

BorneoFlash.com, BONTANG – Wujud nyata dari program percepatan penanganan kemiskinan ekstrem mulai terlihat di Kota Bontang. Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, secara simbolis menyerahkan satu unit rumah layak huni kepada Lasahi (69), warga Kelurahan Berebas Tengah, Kecamatan Bontang Selatan, Jumat (11/4/2025).

 

Lasahi sebelumnya hidup dalam kondisi memprihatinkan, tinggal di sebuah gubuk sempit bersama dua anaknya, meski menderita stroke dan belum tercatat sebagai penerima bantuan untuk kategori kemiskinan ekstrem.

 

Namun setelah kunjungan Wali Kota Neni Moerniaeni pada akhir Januari lalu, Pemkot Bontang bergerak cepat melakukan pendataan ulang.

 

“Ini bukan renovasi, 100 persen dibangun baru,” tegas Agus Haris saat penyerahan rumah di lokasi, didampingi Sekda Kota Bontang dan perwakilan Baznas.

 

Rumah yang dibangun secara penuh oleh Pemkot Bontang bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) itu memiliki luas 4,5 x 10 meter dan dilengkapi dua kamar tidur, satu ruang tamu, dapur, serta kamar mandi. Proses pembangunannya hanya memakan waktu satu bulan.

 

Tak hanya rumah baru, Lasahi juga mendapat bantuan layanan kesehatan dari Dinas Kesehatan dan dukungan kebutuhan harian dari Dinas Sosial.

 

Untuk memastikan bantuan berkelanjutan, Agus Haris juga meminta RT setempat mengaktifkan kembali program “Tengok Tetangga” guna memperkuat kepedulian sosial antarwarga.

 

“Untuk teknis bantuan keseharian, akan dilanjutkan oleh Dinsos dan kelurahan,” tambahnya.

 

Program pembangunan rumah ini merupakan bagian dari 100 hari kerja Wali Kota Neni Moerniaeni dan Wakil Wali Kota Agus Haris dalam menanggulangi kemiskinan ekstrem di Kota Bontang. Melalui kolaborasi lintas sektor dan dukungan masyarakat, pemerintah berharap tak ada lagi warga yang luput dari perhatian sosial.

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.