BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Polresta Balikpapan yang dipimpin oleh Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Anton Firmanto, SH, SIK, MSi, bekerja sama dengan Dinas Pertanian Kota Balikpapan, tengah mempersiapkan pelaksanaan penanaman jagung secara serentak di Kota Balikpapan.
Kegiatan ini akan difokuskan di daerah Lamaru, Balikpapan Timur, dengan total luas lahan yang disiapkan mencapai 58 hektar. Penanaman simbolis dijadwalkan dilakukan pada lahan seluas 1 hektare.
Dalam rangka mematangkan persiapan, rapat koordinasi telah digelar melalui Zoom Meeting bersama jajaran Polda Kaltim, GABKI (Gabungan Kelompok Tani), serta dinas terkait lainnya. Rapat ini dipimpin oleh Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol. Sabillul Alif, SH, SIK, MSc, dan turut dihadiri oleh pejabat utama Polda Kaltim serta Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional Gerakan Ketahanan Pangan, yang melibatkan Kapolri dan Menteri Pertanian Republik Indonesia. Penanaman serentak ini bertujuan untuk meningkatkan produksi jagung nasional sebagai langkah strategis menuju swasembada pangan. Dalam rapat, seluruh pihak menyatakan kesiapan mereka untuk mendukung penuh pelaksanaan program yang dijadwalkan berlangsung besok.
“Penanaman jagung secara serentak ini adalah wujud nyata sinergi antara Polri, pemerintah, dan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” ujar Kombes Pol Anton Firmanto.
Lamaru Jadi Fokus Utama di Balikpapan Timur
Kawasan Lamaru, Balikpapan Timur, dipilih sebagai lokasi utama dengan luas lahan yang cukup besar. Penanaman simbolis di atas lahan 1 hektar akan menjadi langkah awal yang menandai pelaksanaan program ini. Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar, terutama para petani, dengan menciptakan peluang peningkatan hasil panen dan perekonomian lokal.

Rapat Berlangsung Lancar dan Terkoordinasi
Rapat yang digelar secara virtual berjalan lancar dan terkendali. Para peserta, termasuk dari Kementerian Pertanian, menyampaikan apresiasi atas koordinasi yang solid antara pemerintah daerah dan jajaran Polri. Sinergi yang terjalin ini menjadi modal utama dalam memastikan keberhasilan program penanaman jagung serentak di seluruh Indonesia.
Dengan semangat kebersamaan dan dukungan semua pihak, program ini diharapkan dapat berjalan sukses dan membawa manfaat besar bagi ketahanan pangan nasional.