Pelestarian Budaya dan Identitas Lokal
Selain itu, Zainal Arifin menyinggung pentingnya melestarikan budaya lokal di tengah pesatnya pembangunan IKN. Ia memuji upaya Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) PPU yang telah menjadikan Bahasa Paser sebagai muatan lokal dengan judul “Bahasa Taka”.
“Ini adalah salah satu langkah penting untuk menjaga identitas Kabupaten PPU. Kita harus membangun kekuatan identitas agar tidak tergerus oleh perkembangan pembangunan sebagai Serambi Nusantara. Langkah ini bukan untuk bertentangan dengan akulturasi, tetapi untuk memperkuat budaya kita,” jelasnya.
Dukungan Guru Penggerak
Pj Bupati juga mendorong para guru penggerak di Kabupaten PPU untuk terus memperkuat perannya sebagai ujung tombak pembelajaran dan agen perubahan dalam dunia pendidikan.

“Kita membutuhkan guru-guru penggerak yang dapat mendukung pembelajaran inovatif dan memberikan kontribusi nyata untuk kemajuan pendidikan di PPU,” tutupnya.
Festival ini diharapkan menjadi langkah awal dalam membangun pendidikan yang unggul, berbasis pada budaya lokal, dan siap menghadapi tantangan masa depan.