BorneoFlash.com, JAKARTA – Beberapa waktu lalu, dunia maya dihebohkan video lapak narkoba di Jambi yang digerebek oleh emak-emak. Ternyata, lapak narkoba tersebut dikendalikan oleh bandar besar bernama Helen.
Diketahui, sejumlah emak-emak saat itu tampak dalam video sedang’mengacak-acak’ basecamp narkoba yang berada di eks lokalisasi Pucuk, RT 5 Rawasari, Kota Jambi, pada Juli 2023.
Video yang direkam emak-emak itu lalu menunjukkan tumpukan dus yang ada di tengah kerumunan. Dalam dus itu terdapat sejumlah bong sabu hingga gepokan duit.
“Ini hasil duit penjualan sabu,” kata perekam video tersebut.
Lurah Rawasari, Repulis, membenarkan aksi emak-emak menggerebek basecamp narkoba di keluarahannya tersebut. Repulis menyebut aksi tersebut juga dilakukan dengan dikawal pihak TNI dan polisi kewilayahan.
“Memang itu benar adanya aksi emak-emak gerebek tempat basecamp-nya narkoba. Itu dilakukan oleh emak-emak itu dengan ramai-ramai dibantu juga sama Babinsa dan Bhabinkamtibmas juga karena takutnya ada hal tak diinginkan ya,” kata Lurah Rawasari Repulis dikutip detikSumbagsel, Minggu (23/7/2023).
Ditangkap di Jakbar!
Tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Jambi menangkap Helen, seorang bandar narkoba di Jambi. Selain Helen, polisi menangkap kaki tangan Helen yang bernama Diding.