BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – 102 anggota Sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) Balikpapan tandatangani pakta integritas demi jaga netralitas dan kelancaran Pilkada 2024.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan menyelenggarakan penandatangan pakta integritas yang mana setiap kelurahan terdapat tiga anggota yakni ketua, bendahara dan teknis.
Penandatangan pakta integritas Pemilihan Gubernur, Wali Kota, dan Wakil Wali Kota Balikpapan 2024 berlangsung di Hotel Novotel Balikpapan pada Sabtu, 1 Juni 2024.
Ketua KPU Balikpapan, Prakoso Yudho Lelono, mengatakan sekretariat PPS harus mendukung dan memfasilitasi kegiatan teknis dan administrasi di kelurahan.
Prakoso berpesan kepada petugas sekretariat PPS untuk bisa mendampingi rekan PPS, dengan melakukan Konsolidasi internal, menyamakan persepsi. “Mereka bisa paham isi Pilkada kita ini ke depan bagaimana, maka tadi saya ingatkan visi kita ini,” ucapnya.
Sekretariat PPS dan PPS harus bekerja seirama dan berkomunikasi baik agar semua tahapan pemilu berjalan lancar sesuai visi bersama.
“Ini kan harus berjalan dengan baik konsolidasinya, kalau konsolidasinya solid di awal tahapan yang dijalankan itu, pasti baik. Kalau eksekutor nya di PPS. Nah, supporting-nya ada di sekretariat,” terangnya.
Kepala Bakesbangpol Balikpapan, Sutadi, mengatakan kegiatan ini menunjukkan komitmen moral sekretariat PPS untuk melaksanakan tugas dengan integritas, profesionalisme, dan objektivitas.
“Pakta integritas ini menjadi landasan bagi PPS, untuk bekerja secara netral, adil dan tidak memihak kepada salah satu pasangan calon,” terangnya saat membacakan sambutan Wali Kota Balikpapan, H. Rahmad Mas’ud.
Penting bagi anggota PPS, untuk terus menjaga sikap independen, tidak partisan atau berat sebelah. “Dengan integritas saudara, masyarakat akan mau menerima apapun hasil dari pemilihan umum kepala daerah,” serunya.