BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Kota Balikpapan masih diselimuti hujan, diperkirakan potensi hujan lebat akan terjadi di bulan Maret hingga April 2024, sebagai puncak kedua.
Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan, Kukuh Ribudiyanto kepada media.
Oleh karenanya, Kukuh mengimbau kepada warga Kota Balikpapan, agar terus waspada terhadap hujan yang sifatnya lokal dan berpotensi angin kencang yakni angin puting beliung. “Masyarakat perlu waspada potensi angin yang terjadi di Balikpapan, karena memang kondisi umum angin tersebut sering terjadi angin kencang,” ucapnya.
Kecepatan angin itu fluktuatif, yang mana minimal kecepatan 5 Knot sedangkan maksimal kecepatan angin sebesar 15 Knot.
Meskipun demikian, masyarakat Balikpapan untuk tetap waspada, apalagi masyarakat yang tinggal di dataran tinggi yang beresiko tanah longsor. Hal tersebut dikarenakan potensi hujan lebat masih ada di Kota Balikpapan.
