Kasat Binmas Polresta Balikpapan, AKP Joko Sunarto bertindak sebagai narasumber memberikan Wawasan Kebangsaan dalam sosialisasi tersebut.
“Wawasan kebangsaan ini harus sampai kepada seluruh warga negara Indonesia, karena sekarang banyak terjadi degradasi atau penurunan pemahaman tentang Pancasila,” terangnya.
Hal itu dikarenakan serangan yang masif dari segala penjuru, ada usaha untuk mengganti ideologi Pancasila. “Kita tau bahwa Pancasila itu sudah kita yakini bahwa ini falsafah negara kita sejak dicetuskan hingga hari ini. Tidak perlu diubah-ubah lagi Pancasila itu, karena sudah mewakili semua suku dan agama yang ada di Indonesia. Sudah cocok tidak perlu diganti lagi. Pancasila sudah hebat,” tegasnya.
Untuk itu, pentingnya semua pihak selalu berkolaborasi untuk memperkuat karakter bangsa tentang pemahaman Pancasila, sehingga semua turun untuk menyampaikan hal ini bahwa pancasila sudah final sejak dicetuskan pada 01 Juni dengan butir yang harus diamalkan.
Empat pilar kebangsaan ini harus diperkuat, terutama kepada anak-anak karena anak-anak adalah penerus bangsa. Apalagi menuju generasi emas 2045, sehingga harus terus gelorakan.
“Anak-anak harus kita tanamkan, untuk mencintai negeri termasuk mencintai produk dalam negeri. Kita perkuat anak-anak kita. Hati-hati karena serangan kepada pemikiran bukan dengan militer. Pancasila jangan sampai goyah. Kita harus taat kepada UUD 1945, bersatunya orang-orang diikat dengan Bhineka Tunggal Ika dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelasnya.
Polri juga ikut mendukung program sosialisasi wawasan kebangsaan untuk menguatkan pemahaman tentang Indonesia yang dasarnya adalah Pancasila.