Gaya Kepemimpinan Ketua DPRD Paser Tak Ingin Ada Sekat dengan Rakyat

oleh -
Editor: Ardiansyah
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Paser Hendra Wahyudi. Foto: BorneoFlash/Ist
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Paser Hendra Wahyudi. Foto: BorneoFlash/Ist

“Saat itu, bapak (alm Yusriansyah Syarkawi) sebagai calon bupati tidak bisa hadir dalam pertemuan dengan warga di Desa Mendik. Saya yang kemudian menggantikannya untuk memberikan sambutan, rasanya saya langsung gugup dan berkeringat, sempat diam sejenak. Alhamdulillah, akhirnya saya bisa melanjutkan dan menyelesaikannya,” kenang Yudi.

 

Yudi, menjabat sebagai Ketua DPRD Paser periode 2019-2024, memperbaiki dirinya melalui pengalaman-pengalaman yang diperolehnya dalam interaksi dengan publik. Sebelum terpilih menjadi Ketua DPRD Paser, Yudi telah tiga kali pindah partai politik: dari PDP ke PKPI, PKB, Gerindra, dan akhirnya kembali ke PKB sebelum pemilihan legislatif 2019.

 

Ia sudah mengenal dunia politik sejak remaja, karena Yudi adalah anak ketiga dari mantan Bupati Paser, almarhum Yusriansyah Syarkawi, yang menjabat pada periode 1999-2004 dan 2016-2021.

 

Setelah menjadi wakil rakyat periode 2019-2024, Yudi merasakan kepuasan membantu warga dalam mewujudkan keinginan mereka, terutama terkait peningkatan infrastruktur jalan.

 

“Rasanya tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata, karena sudah bisa membantu dan memberikan manfaat bagi warga. Itu menjadi kepuasan tersendiri bagi saya,” tutupnya. (Adv/Joe)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.