BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Memperkenalkan Kepada Masyarakat sebuah Sistem Informasi Pelayanan Kesehatan (Si-Yankes).
Launching dilakukan langsung oleh Wali Kota Balikpapan, H Rahmad Mas’ud didampingi Kepala DKK Balikpapan, Andi Sri Juliarty di Aula Balai Kota Balikpapan, pada hari Kamis (31/8/2023).
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mendukung program ini. Pasalnya, ini merupakan bagian dari visi dan misi Wali Kota Balikpapan dibidang Kesehatan, untuk memberikan kemudahan akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Aplikasi layanan kesehatan ini memudahkan masyarakat Balikpapan yang ingin mengetahui layanan kesehatan yang ada di Kota Balikpapan. Beberapa pelayanan dapat dilihat langsung di website Si-Yankes.
“Peluncuran siyankes ini akan mempermudah pelayanan secara terintegrasi di Balikpapan, ada pelayanan pengantaran jenazah termasuk juga pengobatan tradisional. Itu tinggal dibuka semua akan kelihatan disitu. Ini membantu masyarakat dan pemerintah,” jelasnya usai kegiatan.
Rahmad mengucapkan terima kasih atas inisiasi meluncurkan program ini, untuk mempermudahkan masyarakat Balikpapan.
Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Balikpapan, dr Andi Sri Juliarty menyampaikan Si-Yankes ini salah satu inovasi Dinas Kesehatan untuk menjawab pertanyaan masyarakat tentang Kesehatan.
“Masyarakat kadang bertanya dimana ya pelayanan pemulasaran jenazah di Balikpapan, dimana bisa akupuntur. Layanan-layanan kesehatan yang belum banyak diketahui masyarakat. Daripada saya bingung menjawab terus, jadi kita buat satu website yang berisikan semua layanan kesehatan,” paparnya.
Termasuk juga rumah sakit, apabila rumah sakit mempunyai layanan baru bisa dilihat dalam aplikasi tersebut. ‘Misal membuka MRI, maka dia input RSnya telah memiliki MRI. Jadi masyarakat yang mau cari layanan MRI, bisa dilihat di web. Kita utamakan untuk yang belum umum. Bagaimana merujuk evakuasi pasien dari Balikpapan ke Pulau Jawa. Itu kan ada layanan evakuasi medis,” jelasnya.
Aplikasi ini untuk bisa mempromosikan semua layanan kesehatan yang ada di Kota Balikpapan, sehingga memudahkan masyarakat.
Disamping itu juga, aplikasi ini akan terintegrasi dengan DPOP dan DPMPTSP Kota Balikpapan. “Biasanya kalau orang berwisata di Kota Balikpapan, mereka juga mencari pelayanan kesehatan yang terdekat. Kalau investor mau berinvestasi mencari layanan kesehatan, perusahaan yang mau MCU,” ungkapnya.