Nantinya pembangunan di Kalimantan Timur khususnya IKN dari seluruh penjuru negeri berbagai macam suku, budaya dan agama berkumpul menjadi satu di Kalimantan Timur.
Maka mari tingkatkan rasa toleransi dalam kehidupan bermasyarakat sesuai nilai luhur bangsa yang dituangkan dalam Pancasila.
“Kalau negara kita tidak ada Pancasila maka negara kita ini akan bubar,” ungkapnya.
Sehingga negara yang memiliki dasar Pancasila yang disampaikan oleh Bapak Bung Karno pada sidang umum PBB dan mendapat apresiasi dari seluruh Bangsa di negara negara lain.
“Kita hidup berbangsa- bangsa dan bersuku-suku. UUD adalah pilar kebangsaan kita seluruh etnis ada disini di Balikpapan tetapi tidak ada perbedaan dan selalu merangkul sesama,” serunya.
Momentum peresmian Kampung Pancasila ini bisa dijadikan sebagai wujud dukungan pembangunan IKN. “Kita tidak ingin Kaltim diganggu dengan orang yang tidak bertanggung jawab,” tegasnya.
Sementara itu, Wali Kota Balikpapan yang diwakilkan oleh Kepala Kesbangpol Balikpapan Adwar Skenda Putra menyampaikan,
tujuan dibentuknya kampung pancasila ini untuk membangkitkan kembali semangat pancasila kepada warga untuk mengingat kembali, melaksanakan kembali nilai-nilai pancasila supaya bisa diimplementasikan dalam konteks kehidupan bermasyarakat.
