BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Menjadi sorotan wilayah Kelurahan Graha Indah Kecamatan Balikpapan Utara, akibat kurang pedulinya masyarakat terhadap lingkungan.
Yakni, banjir, kerusakan jalan, Fasilitas Umum (Fasum) maupun Fasilitas Sosial (Fasos) yang digunakan berjualan Pedagang Kaki Lima (PKL) maupun parkir kendaraan roda enam milik perusahaan yang berdampak kemacetan.
Anggota DPRD Balikpapan Syarifuddin Oddang mengatakan, kelurahan Graha Indah ini dinaungi banyak perusahaan mulai dari simpang tiga gapura Perumahan Graha indah hingga Pelabuhan Feri Kariangau.
Namun, di sangat disayangkan perusahaan tersebut tidak peduli lingkungan sekitar.
Seperti halnya, drainase yang berada di depan perusahaan saja tidak berfungsi karena ketidakpedulian perusahaan terhadap lingkungan sekitarnya.
Sehingga, saat hujan deras terjadilah banjir. “Gimana gak banjir, drainasenya aja ditumbuhi rumput setinggi itu,” ujarnya kepada awak media, Kamis (13/1/2022).
Daerah Pemilihan (Dapil) Balikpapan Utara menyampaikan, penyebab banjir akibat meluapnya air dikarenakan tidak ada kelancaran dari drainase yang tidak lancar.
Oleh karenanya, diperlukan sinergi dari perusahaan disekitar untuk ikut andil dalam menjaga lingkungan, sehingga tidak perlu mengandalkan Pemerintah.