BorneoFlash.com, TANA PASER – Dalam rangka menjaga stabilitas harga bahan pokok selama Ramadhan 1442 Hijriah, Kantor Cabang Pembantu (Kancapem) Bulog Tanah Grogot Kabupaten Paser, menggelar pasar murah.
Pasar murah tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Paser Katsul Wijaya, yang berlangsung di kantor Bulog jalan Jenderal Sudirman, Tanah Grogot, Kabupaten Paser. Rabu (21/4/2021).
Katsul mengatakan, berkaitan dengan Pasar murah sebelumnya telah dilakukan rapat bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) membahas ketersediaan bahan pokok.
“Pertemuan kita dalam rapat TPID, diharapkan Bulog berperan dalam rangka pelaksanaan bulan suci Ramadhan dan kebutuhan idul Fitri nanti agar ketersediaan bahan pokok bisa dipenuhi,” katanya.
Selain ketersediaan bahan pokok lanjutnya, tentunya TPID Paser mengharapkan keterjangkauan harga kepada masyarakat.
“Seperti yang kita saksikan sekarang, ada beberapa bahan pokok kita yang harganya dibawah harga pasaran dalam rangka menjaga stabilitas harga di wilayah Kabupaten Paser,” sambungnya.
Sementara untuk pelaksanaan Pasar murah tersebut, nantinya dilakukan secara bertahap di setiap Kecamatan yang ada di Kabupaten Paser.
Sekda mengharapkan, agar Pasar murah yang diselenggarakan oleh Bulog ini dapat membantu masyarakat, baik dari segi ketersediaan bahan pokok maupun jangkauan harganya.
“Mudah-mudahan kegiatan ini berjalan lancar, dengan ketersediaan stok Bulog yang tadi di informasikan, perkiraan sampai pelaksanaan Idul Fitri stoknya aman semua,” tandasnya.
Sementara, Kepala Kancapem Bulog Tanah Grogot Panji Lintang mengatakan, kegiatan tersebut selain untuk menjaga stabilitas harga juga dalam rangka memenuhi kebutuhan sembako.
“Pasar murah ini untuk menjaga stabilitas harga dan memenuhi kebutuhan sembako bagi masyarakat,” katanya.
Lebih lanjut Ia mengatakan, saat ini Pihaknya menjual barang dibawah harga pasar seperti beras, minyak, gula dan terigu.
“Namanya juga pasar murah pasti harganya beda, seperti gula, kita jual dua belas ribu per kilogram, sementara di pasar bisa sampai 14 ribu per kilogramnya,” ujar Panji.
Di pasar murah bulog itu, harga beras premium 5 kg dijual Rp55.000 ribu, beras medium 5 kg Rp.48.000, dan daging Rp 80.0000/kg.
Sementara minyak 900ml dijual Rp.13.500, minyak 1 liter Rp.14.000, terigu Rp.9000/kg, gula Rp12.500, Fortivit (beras bervitamin) Rp.18.000, beras berbumbu dalam kemasan Rp.45.000.
Pasar murah tersebut dijadwalkan berakhir hingga 6 Mei 2021, yang nantinya akan bergulir tempat pelaksanaannya di setiap Kecamatan.
“Jadwalnya 6 Mei terakhir, dan Pasar murah akan kembali Kita laksanakan di kantor Kecamatan, untuk besok kegiatannya itu di Kecamatan Kuaro,” tandas Panji.
Panji mengharapkan dengan adanya pasar murah, masyarakat tidak kesulitan memperoleh kebutuhan pokok selama bulan Ramadhan termasuk saat menjelang hari raya Idul Fitri.
(BorneoFlash.com/Fitriani)