Ada Ramalan Gila Harga Emas Tembus Rp4,5 Juta/gram, Kapan ya?

oleh -
Ilustrasi Emas.

BorneoFlash.com, JAKARTA – Ramalan harga emas kini mulai bermunculan seiring dengan tren naiknya harga komoditas investasi global ini.

Harga emas dunia juga sudah melewati level psikologis US$ 1.800/troy ons pada perdagangan Rabu lalu (8/7/2020), dan readyviewed mencapai level tertinggi sejak 16 September 2011 alias dalam 9 tahun terakhir.

Untuk diketahui, rekor tertinggi sepanjang masa emas berada di US$ 1.920,3/troy ons yang dicapai pada 6 September 2011.

Artinya, di bulan tersebut harga emas bergerak dengan volatilitas yang sangat tinggi, bahkan jika melihat data dari Refinitiv, hanya sehari setelah mencapai rekor tertinggi tersebut, emas ambrol hingga ke bawah level US$ 1.800/troy ons.

Sejak saat itu, baru kali ini emas kembali ke atas US$ 1.800/troy ons, sehingga ramalan emas akan mencetak rekor tertinggi sepanjang masa berpotensi besar menjadi nyata.

Laju kenaikan harga emas dunia masih belum terbendung, Kamis kemarin (9/7/2020) pukul 16:17 WIB emas diperdagangkan di level US$ 1.814,41/troy ons, menguat 0,24% di pasar spot, melansir data Refinitiv.

Dalam catatan yang dikutip CNBC International pertengahan Juni lalu, bank investasi ternama, Goldman Sachs memprediksi harga emas akan mencapai US$ 1.800/troy ons dalam 3 bulan ke depan, US$ 1.900/troy ons 6 bulan ke depan, dan US$ 2.000/troy ons dalam 12 bulan ke depan.

Sementara itu Ole Hansen, Kepala Ahli Strategi Komoditas di Saxo Bank, memprediksi emas akan mencetak rekor tertinggi pada tahun depan, dan jangka panjang emas akan mencapai US$ 4.000/troy ons.

Ramalan paling ekstrim datang dari Dan Olivier, pendiri Myrmikan Capita, yang memprediksi emas akan mencapai US$ 10.000/troy ons.

“The Fed, seperti yang ada ketahui, melakukan aksi pembelian aset uang masif akibat situasi yang disebabkan virus corona, oleh karena itu harga ekuilibrium emas juga naik dengan sepadan, harga emas yang seimbang dengan balance sheet The Fed kini sangat tinggi,” kata Olivier, sebagaimana dilansir Kitco.

Baca Juga :  Kementerian Keuangan Resmi Naikkan Cukai Rokok 10% pada Awal 2024

“Perkiraan saya sudah berubah, saya sekarang melihat harga emas bisa ke US$ 10.000/troy ons,” tambahnya.

Sayangnya, Olivier tidak menyebutkan dalam rentang waktu berada lama emas akan mencapai level US$ 10.000/troy ons.

Satu troy ounce, mengacu aturan di pasar, setara dengan 31,1 gram, sehingga besaran US$ 10.000 per troy ounce dikonversi dengan membagi angka tersebut dengan 31,1 gram, hasilnya US$ 322 per gram. Dengan asumsi kurs rupiah Rp 14.000/US$, maka prediksi harga emas tahun ini bisa menembus Rp 4,5 juta/gram.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135