Nenek Ini Terkejut Seketika Seluruh Barang Dagangannya Dihabisi Kapolresta Balikpapan 

oleh -
Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Turmudi membeli seluruh barang dagangan nenek penjual cemilan di depan Terminal BP.

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Nenek Ima, penjual makanan ringan seperti cemilan dan sejenisnya yang hanya dengan berjalan kaki keliling disekitar kawasan terminal Balikpapan Permai (BP).

Sesekali ia terlelah melepaskan keranjang plastik yang penuh jajanan dari kedua genggaman tangannya dan mengusap keringat yang menetes dari wajahnya.

Setibanya di kawasan BP, nenek Ima duduk di trotoar dekat pos depan Ace Hardware yang kebetulan ada sebuah pohon untuk istirahat sejenak berteduh sambil berharap ada pembeli yang datang.

Beberapa menit kemudian, Kombes Pol Turmudi yang saat itu kebetulan melintas melihat nenek Ima, dan memborong seluruh barang dagangannya.

Kebetulan Kapolresta Balikpapan itu usai melakukan sosialisasi pencegahan covid-19 bersama jajarannya.

Kemudian barang dagangan nenek Ima itu dibagikan kepada warga yang melintas dan tukang parkir di sekitar kawasan tersebut.

Lelah dan tetes keringat nenek Ima saat itu hilang seketika, wajahnya menjadi ceria dan sumringah setelah seluruh barang dagangannya habis terjual.

“Alhamdulillah nak, dagangan saya habis di borong sama bapak Polisi baik itu. Tadinya saya tidak tau kalau itu Kapolres. Alhamdulillah saya senang sekali rasanya, terimakasih banyak sama bapak Kapolres saya doakan rejekinya lancar, sehat selalu,” katanya nenek Ima, Selasa 18 Agustus 2020.

“Saya jualan ciki-ciki kaya begini nak, satu harganya Rp 5.000 ada juga yang Rp 10.000,” lanjutnya.

Ternyata barang dagangannya itu merupakan milik orang lain, nenek Ima hanya menjualkan kemudian bagi hasil dengan pemilik barang.

“Ini punya orang Nak,  saya hanya jualkan saja nanti bagi hasil. Hasilnya juga nda nentu tergantung pembelinya, kalau pembelinya banyak hasilnya juga Alhamdulillah cukup,” ujar nenek yang tinggal di Kawasan Pasar Baru itu.

Baca Juga :  Muara Rapak Balikpapan Masuk Zona Merah, Tak Ada Sholat Ied dan Kurban Dialihkan ke RPH

Suaminya sudah meninggal dunia, nenek Ima mengaku hidup bersama anaknya yang sudah bekeluarga.

“Sejak suami meninggal itu saya tinggal sama anak saya. Jualan begini untuk membantu uang belanja dalam rumah kan nda enak juga saya tinggal duduk di rumah aja mumpung masih bisa jalan,” ucapnya, sesekali senyum terlihat dari raut wajahnya walaupun tertutupi masker yang sudah lusuh.

Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Turmudi mengaku hal itu sengaja  ia lakukan hanya semata-mata untuk membantu meringankan beban masyarakat.

Terlebih lagi menurutnya dimasa pandemi ini hampir secara merata perekonomian masyarakat dj kota Balikpapan mengalami dampak buruk termasuk para pelaku usaha.

“Saling membantu dalam meringankan beban sesama itu saya rasa tidak ada salahnya, apalagi dimasa pandemi seperti ini kasian mereka kita harus support walaupun dengan hal-hal kecil seperti ini,” katanya

Dia juga mengatakan pihaknya saat ini tengah gencar bahu-membahu dalam upaya membantu percepatan penanganan wabah covid-19.

Hal seperti ini sering dia lakukan, beberapa waktu lalu Kombes Pol Turmudi juga terlihat mengajak anak-anak loper koran di kawasan lampu merah Balikpapan Baru untuk ikut makan bersama dengannya.

“Selalu bersyukur atas Nikmat-Nya, harta, pangkat dan jabatan itu hanya sementara, berbahagialah ketika semua itu mampu kita gunakan untuk amal kebaikan. Satu teladan lebih baik dari seribu nasehat, jangan pernah ragu untuk berbuat kebaikan,” katanya. (*)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.