Dorong Kemandirian Pangan, DPTPH Kaltim Prioritaskan Produk Lokal untuk Program MBG

oleh -
Penulis: Nur Ainunnisa
Editor: Ardiansyah
Ilustrasi: Makanan bergizi yang diberikan kepada anak sekolah.
Ilustrasi: Makanan bergizi yang diberikan kepada anak sekolah.

BorneoFlash.com, SAMARINDA – Dinas Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (DPTPH) Kalimantan Timur (Kaltim) terus memperkuat pemanfaatan bahan pangan lokal dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG). 

 

Upaya ini bertujuan memastikan suplai pangan program tersebut berasal dari hasil pertanian daerah, sekaligus menjaga kualitas dan keamanan konsumsi masyarakat.

 

Kepala DPTPH Kaltim, Siti Farisyah Yana, menjelaskan bahwa seluruh produk yang digunakan dalam dapur MBG wajib melewati proses pengujian. 

 

Hal ini dilakukan untuk memastikan bahan pangan bebas dari pestisida berlebih maupun logam berat.

 

“Setiap produk pertanian yang akan digunakan dalam program MBG terlebih dahulu diuji keamanannya. Setelah hasilnya dinyatakan aman, barulah bahan tersebut direkomendasikan untuk digunakan di dapur MBG,” ujar Yana, pada Selasa (7/10/2025).

 

DPTPH saat ini juga tengah memetakan lokasi dapur MBG di seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Timur. 

 

Langkah ini dilakukan untuk menghubungkan daerah penghasil produk pertanian dengan dapur yang berdekatan, agar distribusi bahan pangan lebih efisien.

 

Selain itu, pemerintah juga menyiapkan skema dapur khusus untuk wilayah terpencil. 

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

Jangan ketinggalan berita terbaru! Follow Instagram  dan subscribe channel YouTube BorneoFlash Sekarang

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.