BorneoFlash.com, NUSANTARA – Menjelang upacara HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN), persiapan semakin matang.
Pada 10 Agustus 2024, pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) akan berangkat ke IKN dengan membawa duplikat bendera pusaka merah-putih.
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Sri Wahyuni menjelaskan bahwa petugas pengawalan akan mendampingi paskibraka dan Pemerintah Provinsi Kaltim akan menyambut mereka di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan, Balikpapan.
Setelah itu, iring-iringan kendaraan akan membawa duplikat bendera pusaka menuju IKN melalui jalur darat, dan Otorita IKN (OIKN) akan menerima mereka.
Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik menegaskan bahwa Provinsi Kaltim siap mendukung acara bersejarah ini yang pertama kali diadakan di IKN. Meskipun acara ini adalah tanggung jawab Pemerintah Pusat, Pemprov, Kabupaten/Kota, serta TNI/Polri di Kaltim juga turut bertanggung jawab karena IKN adalah bagian dari wilayah Provinsi Kaltim. Pemerintah Daerah dan masyarakat Kaltim menganggap ini sebagai berkah.
Lebih dari 1.000 orang akan hadir di luar undangan resmi. Akmal menekankan pentingnya mengatur mobilitas dan pergerakan massa, ketersediaan logistik dan pangan, serta penyambutan tamu negara dan undangan.
Pada 17 Agustus, kita harus mengatur pergerakan dengan baik agar tidak terjadi kemacetan karena akan ada dua kegiatan, yaitu upacara kenaikan dan penurunan bendera.
Kapolda Kaltim Irjen Pol Nanang Avianto menambahkan bahwa HUT ke-79 Kemerdekaan RI di IKN adalah penghormatan dan penghargaan bagi Kaltim, sehingga kita harus terus memperbarui persiapannya.
Kasdam VI Mulawarman Brigjen TNI Bayu Permana menjelaskan bahwa mereka sudah melakukan persiapan pengamanan sejak awal Agustus, termasuk prosesi pengantaran duplikat bendera merah putih dan teks proklamasi.
Ia menekankan pentingnya pengamanan dan keterlibatan semua pihak dalam pelaksanaan acara, terutama pada Hari H upacara. (*)