Wakil Dubes Australia Akan Berkunjung ke Pemkot Balikpapan, Bahas Program SIGAB 

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Audiensi Asisten II Bidang Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Sekretariat Daerah Kota Balikpapan, Muhammad Andi Yusri dengan SIGAB, di Ruang Rapat II Balai Kota Balikpapan, pada hari Selasa (23/4/2024). Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri
Audiensi Asisten II Bidang Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Sekretariat Daerah Kota Balikpapan, Muhammad Andi Yusri dengan SIGAB, di Ruang Rapat II Balai Kota Balikpapan, pada hari Selasa (23/4/2024). Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Saat audiensi bersama Asisten II Bidang Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Sekretariat Daerah (Setda) Kota Balikpapan, Muhammad Andi Yusri. 

 

Pengurus Sasana Inklusi dan Gerakan Advokasi Difabel (SIGAB), menyampaikan bahwa Wakil Duta Besar (Dubes) Australia akan berkunjung ke Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan pada hari Kamis (25/4/2024) Mendatang.

 

Project Manager SIGAB Kaltim, Oki menyampaikan Australia selaku negara donatur SIGAB ingin bertemu dengan Wali Kota Balikpapan, untuk membicarakan beberapa hal secara langsung dengan pemerintah dan Wakil Dubes Australia.

 

“Ada pembicaraan antara pemerintah dan Dubes yang tidak bisa diwakili, sekaligus ingin mengetahui program SIGAB yang telah berjalan di Kota Balikpapan. Apa saja program yang dilaksanakan,” ucapnya saat audiensi di Ruang Rapat II Balai Kota Balikpapan, pada hari Selasa (23/4/2024).

 

Dalam pertemuan tersebut, akan ada diskusi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait diantaranya Bappeda Litbang Kota Balikpapan dan Provinsi Kaltim; Dinas Ketenagakerjaan mengenai disabilitas. 

 

Akan ada pula, pameran produk para difabel menjadi rangkaian dalam kegiatan tersebut. Pemkot Balikpapan mendukung kegiatan untuk kaum difabel, seperti yang akan digelar di Aula Balai Kota Balikpapan. 

 

Berdasarkan undang-undang nomor 8 tahun 2016 yang menyebutkan bahwa penyandang disabilitas juga berhak mendapatkan pendidikan, pekerjaan dan akses lainnya.

 

Diketahui, Pemkot terus memperhatikan kaum difabel di Kota Balikpapan, supaya mempunyai hak yang sama dengan warga lainnya, salah satunya Pemerintah memperhatikan fasilitas bagi kaum difabel dalam berbagai sarana publik termasuk partisipasi dalam pembangunan. 

 

Terpilihnya Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Nusantara (IKN) tentunya mempersiapkan diri sebagai daerah yang inklusif terhadap disabilitas.

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.