BorneoFlash.com, BONTANG – Komisi I DPRD mendesak Pemerintah Kota Bontang untuk menyediakan sarana dan prasarana (Sarpras) bagi sekolah-sekolah di wilayah pesisir.
Menurut Wakil Ketua Komisi I DPRD, Raking, pentingnya penyediaan fasilitas Sarpras untuk meningkatkan kualitas pendidikan, terutama di sekolah-sekolah di seluruh wilayah pesisir.
“Kami meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bontang untuk lebih memperhatikan sekolah-sekolah di pesisir. Hal ini penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan,” ujarnya saat dikonfirmasi BorneoFlash.com pada Rabu (10/5/2023).
Salah satu Sarpras yang dimaksud adalah penyediaan transportasi yang memadai, seperti kapal, bagi tenaga pengajar.
Dinas terkait, dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bontang, harus melakukan pengadaan kapal transportasi bagi pelajar maupun tenaga pengajar.
Sejauh ini, banyak tenaga pengajar yang mengeluhkan mengenai akses transportasi ke sekolah di pesisir.
“Kami akan menganggarkan dana untuk pengadaan kapal tersebut, karena kapal diperlukan untuk mobilitas guru di sekolah-sekolah pesisir,” tandasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bontang, Bambang Cipto Mulyono, mengatakan bahwa peningkatan Sarpras di sekolah-sekolah pesisir saat ini menjadi salah satu fokus utama pihaknya.
Bukti nyata dari hal tersebut adalah pihaknya telah melakukan perbaikan fasilitas di tiga sekolah di pesisir.
Dana untuk peningkatan fasilitas sekolah tersebut telah dianggarkan sebesar Rp 1,2 Miliar.
Ketiga sekolah tersebut adalah SDN 011 Bontang Utara di pesisir Pulau Gusung, SDN 015 dan 016 di Bontang Selatan.
Pemkot Bontang telah menganggarkan dana perbaikan sebesar Rp 800 juta untuk sekolah di Gusung.
Selanjutnya, SDN 015 di Selangan Bontang Selatan juga telah mendapatkan dana perbaikan senilai Rp 200 juta.
Terakhir, SDN 016 di Bontang Selatan juga telah dianggarkan sebesar Rp 200 juta.
“Perbaikan sekolah di pesisir saat ini menjadi fokus utama kami. Ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah pesisir,” tandasnya.