BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Pelaku Berinisial S(33) warga Klandasan Ilir, Kecamatan Balikpapan Kota diamankan Satresnarkoba Polresta Balikpapan atas kasus penyalahgunaan obat keras jenis double L pada Rabu (18/8/2021) lalu.
Dari hasil pengungkapan tersebut petugas berhasil mengamankan Barang Bukti (BB) obat keras jenis double L sebanyak empat bungkus, dengan isi sebanyak 3.830 butir obat keras jenis double L.
Kombes Pol V Thirdy Hadmiarso didampingi Kasat Resnarkoba AKP Tasimun menuturkan. Pelaku ini merupakan residivis dan keluar masuk penjara. Dan awal mula penangkapan tersebut dari adanya informasi dari masyarakat.
“Pengirimannya melalui jalur ekspedisi,” ujarnya dalam konferensi pers di Mapolresta Balikpapan pada Jumat (20/8/2021).
Sementara itu ditempat yang sama pelaku S(33) mengatakan dirinya diamankan di rumahnya yang berlokasi di kawasan Gunung Kawi Kelurahan Sumber Rejo Kecamatan Balikpapan Tengah.
“Saya ditangkap di depan rumah,” ucapnya.
Ditanya berapa kali dirinya melakukan transaksi obat keras jenis double L. Dia katakan aksinya sudah dilakukan sebanyak 3 kali dan rencananya akan disebar di Balikpapan.
“Rencananya mau dijual ke teman-teman juga. Untuk perbungkusnya saya jual dengan harga Rp1,3 juta,” tambahnya.
Akibat perbuatannya pelaku diancam dengan Pasal 197 Jo Pasal 106 dan Pasal 196 Jo Pasal 98 UU RI No.36 tahun 2009 tentang kesehatan. Dengan ancaman hukuman pidana penjara paling lama 15 tahun.
(BorneoFlash.com/Eko)
