BorneoFlash.com, JAKARTA – Kondisi stok dan distribusi bahan bakar minyak (BBM) di Banda Aceh, Provinsi Aceh, mulai membaik seiring pemulihan pascabanjir. Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) terus memantau ketersediaan dan kelancaran distribusi BBM untuk memastikan layanan energi tetap berjalan, terutama di wilayah terdampak.
Anggota Komite BPH Migas Fathul Nugroho menyatakan pihaknya mengawal distribusi BBM hingga menjangkau daerah yang sempat terisolasi akibat banjir. Ia menegaskan pemerintah pusat, Pemerintah Aceh, dan badan usaha bersinergi agar penyaluran energi kembali optimal. Fathul memastikan dalam beberapa hari ke depan distribusi BBM dan LPG akan pulih sepenuhnya sesuai arahan Presiden RI dan Menteri ESDM.
Hasil pemantauan menunjukkan pasokan Pertalite, Pertamax, dan solar di SPBU mencukupi kebutuhan masyarakat. Kepala Dinas ESDM Aceh Taufiq mengapresiasi respons cepat BPH Migas dan Pertamina Patra Niaga.
Warga Banda Aceh juga mengakui antrean pengisian BBM kembali normal. Sementara itu, Pertamina Patra Niaga menegaskan komitmennya untuk terus menyalurkan energi dan bantuan kemanusiaan guna mendukung pemulihan pascabanjir di Aceh. (*)







