BorneoFlash.com, KUKAR – H. Rendi Solihin resmi terpilih sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Konferda yang digelar di Balikpapan.
Pergantian pucuk kepemimpinan ini disebut sebagai bukti bahwa struktur partai di Kukar masih berjalan solid dan disiplin.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kukar, Andi Faisal, menegaskan bahwa Konferda bukan sekadar agenda seremonial, melainkan mekanisme untuk mengoreksi arah kerja partai dan memperkuat peran PDIP sebagai penopang kebijakan daerah.
“Kita tetap mengawal pemerintahan Bupati Kukar Aulia Rahman Basri dan Wakil Bupati Kukar H. Rendi Solihin, hingga tuntas selama 5 tahun ke depan,” ungkap Faisal, pada Kamis (11/12/2025).
Ia menegaskan bahwa keberhasilan kepala daerah juga merupakan bagian dari kerja politik PDIP, sehingga partai berkewajiban memastikan program Kukar Idaman Terbaik tidak melenceng dari kebutuhan publik.
“Kami terus mengawal agar program Kukar Idaman bisa dirasakan masyarakat dan tepat sasaran,” tambahnya.
Faisal juga menyampaikan arahan DPP PDIP agar kader lebih aktif turun ke masyarakat, mendengar persoalan di lapangan, dan mencari solusi yang konkret.
“Seluruh kader harus turun ke masyarakat, dengarkan masalahnya dan cari solusinya. PDIP ini partai wong cilik, jadi keberadaan kita harus bisa memberikan manfaat,” tegasnya.
Menanggapi dinamika politik yang terus berubah, ia menekankan pentingnya kesolidan internal partai agar tetap fokus pada kerja nyata, bukan terjebak pada hiruk-pikuk manuver politik.
“Badai pasti akan berlalu. Terlebih keberadaan kita ini, jika bermanfaat bagi masyarakat, yakin saja bahwa PDIP bisa bersinergi dengan masyarakat,” tutupnya.





