BorneoFlash.com, KARAWANG – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait mengusulkan pemutihan BI checking agar masyarakat berpenghasilan rendah dapat mengakses rumah subsidi.
“Saya sering menerima keluhan warga yang gagal membeli rumah karena terhalang BI checking,” kata Maruarar saat Sosialisasi Kredit Program Perumahan di Karawang, Senin.
Ia menilai pemutihan BI checking bisa membuka kesempatan bagi lebih banyak warga memiliki hunian layak. Berdasarkan data Pemkab Karawang, sekitar 38 ribu keluarga belum memiliki rumah, dan jumlah sebenarnya bisa lebih besar.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mendukung program ini karena dinilai mampu menggerakkan ekonomi daerah. “Pembangunan perumahan bukan hanya soal rumah, tetapi juga sektor ekonomi pendukungnya,” ujarnya.
Bupati Karawang Aep Syaepuloh juga meminta solusi bagi warga yang terkendala BI checking agar tetap bisa mengikuti program rumah subsidi. (*)





