BorneoFlash.com, TANA PASER – Tidak hanya menghadirkan listrik, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT) juga berupaya memberdayakan masyarakat di sekitar proyek.
Melalui Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Timur 1 (UPP KLT 1), PLN menggelar pelatihan kuliner bertajuk “Ciptakan Rasa, Ciptakan Peluang!” di Desa Saing Prupuk, Kabupaten Paser, pada Senin (8/9/2025).
Sebanyak 20 peserta, mulai dari pelaku UMKM, Karang Taruna hingga perangkat desa, mendapat pembekalan keterampilan membuat produk kuliner serta strategi pemasaran agar dapat membuka peluang usaha baru.
Pelatihan berlangsung dengan metode praktik langsung. Pada sesi pertama, peserta belajar strategi pemasaran sekaligus cara membuat bakpia bersama Isyanto, pemilik usaha Bakpia 99 dari Desa Klempang Sari. Sesi kedua diisi oleh Dewi Raka, pemilik brand @we.cake_by.dewiraka, yang mengajarkan pembuatan Fudgie Brownies dengan berbagai topping.
General Manager PLN UIP Kaltim, Basuki Widodo, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari program Desa Berdaya Saing Prupuk.
“Kami ingin mendukung kemandirian ekonomi masyarakat. Harapan kami, pelatihan ini bisa melahirkan produk-produk kuliner inovatif yang mampu membuka lapangan kerja baru di desa,” ujarnya.
Basuki menambahkan, pelatihan ini juga sejalan dengan pembangunan infrastruktur kelistrikan, khususnya proyek Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Grogot – Sungai Durian.
“Pembangunan jaringan listrik tidak hanya meningkatkan keandalan energi, tapi juga membawa dampak sosial positif bagi masyarakat,” tambahnya.
PLN berharap UMKM Desa Saing Prupuk bisa tumbuh menjadi motor penggerak ekonomi lokal sekaligus memperkenalkan produk khas desa ke pasar yang lebih luas. Bagi PLN, energi tidak hanya sebatas menerangi rumah, tetapi juga memberi cahaya bagi masa depan masyarakat desa. (*)
