BorneoFlash.com, TANA PASER – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser resmi meluncurkan Program Kredit Paser Tuntas, sebuah skema pinjaman berbunga nol persen dan tanpa agunan yang ditujukan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Program ini diresmikan langsung oleh Bupati Paser, Fahmi Fadli, bersama Wakil Bupati Ikhwan Antasari dalam acara Gebyar UMKM yang digelar di Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) UMKM Taman Lembayung, Kecamatan Tanah Grogot, pada Rabu (20/8/2025) malam.
Peresmian ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Fahmi sebagai simbol dimulainya langkah besar Pemkab Paser dalam memperkuat sektor UMKM.
Dalam sambutannya, Bupati Fahmi menegaskan bahwa Kredit Paser Tuntas merupakan bagian dari komitmen Pemkab untuk mewujudkan visi Paser Tangguh, Unggul, Transformatif, Adil, dan Sejahtera (TUNTAS), khususnya dalam mendorong UMKM Berdaya.
“Harapan kami, dengan UMKM yang berdaya, mereka bisa berkontribusi dalam perekonomian daerah, menciptakan lapangan kerja, sekaligus menekan angka kemiskinan,” jelas Fahmi.
Saat ini tercatat ada 47.634 pelaku UMKM di Kabupaten Paser yang menjadi sasaran program. Skema kredit ini diharapkan dapat menjadi solusi nyata bagi pelaku usaha yang selama ini kesulitan mengakses modal untuk pengembangan bisnis.
“Ini bukan sekadar bantuan, tapi bentuk kepercayaan kami kepada pelaku UMKM. Kami ingin mereka berkembang, menciptakan lapangan kerja, dan menjadi bagian penting dalam pembangunan ekonomi daerah,” tambahnya.
Fahmi juga menyebut program ini merupakan realisasi janji politiknya bersama Wakil Bupati Ikhwan Antasari pada Pilkada lalu.
“UMKM Berdaya bukan hanya slogan, melainkan arah kebijakan yang kami perjuangkan sejak awal. Kredit Paser Tuntas adalah bukti nyata dari komitmen itu,” tegasnya.
Meski tanpa bunga dan agunan, Pemkab Paser tetap menekankan pentingnya kedisiplinan dalam pembayaran angsuran.
“Harapan kami, program ini bisa menjangkau semua pelaku UMKM. Namun kami mohon pengertian, setelah meminjam jangan lupa untuk mengembalikan cicilan tepat waktu. Bunganya nol persen, tanpa agunan, jadi manfaatkan dengan bijak,” tutup Fahmi. (*/Adv)