Kemnaker Ingatkan Masyarakat Waspadai Tautan Palsu Berkedok BSU

oleh -
Penulis: Wahyuddin Nurhidayat
Editor: Janif Zulfiqar
Kepala Biro Humas Kemnaker Sunardi Manampiar Sinaga. FOTO : ANTARA/HO-Kemnaker RI/am.
Kepala Biro Humas Kemnaker Sunardi Manampiar Sinaga. FOTO : ANTARA/HO-Kemnaker RI/am.

BorneoFlash.com, JAKARTA – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai tautan (link) palsu yang mengatasnamakan program Bantuan Subsidi Upah (BSU).

 

Kepala Biro Humas Kemnaker, Sunardi Manampiar Sinaga, menyatakan dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa, bahwa pihaknya telah menemukan dugaan upaya phishing melalui tautan mencurigakan seperti: https://layanan-bsu2.kem-naker.com.

 

“Kami tegaskan, masyarakat hanya bisa mengakses informasi resmi terkait BSU melalui situs bsu.kemnaker.go.id. Selain itu, dipastikan palsu dan berpotensi penipuan,” ujar Sunardi.

 

Ia menjelaskan bahwa pihak tidak bertanggung jawab membuat tautan palsu tersebut untuk mengelabui masyarakat dan mencuri data pribadi yang bisa mereka salahgunakan. Sunardi pun meminta masyarakat yang menjadi korban untuk segera melaporkan kasus tersebut ke kepolisian karena tergolong tindak pidana.

 

Ia juga mengimbau masyarakat agar selalu memverifikasi informasi, terutama yang berkaitan dengan program bantuan pemerintah.

 

Terkait pelaksanaan BSU 2025, Sunardi menyampaikan bahwa pemerintah kembali menyalurkan bantuan kepada pekerja dan buruh sebesar Rp300.000 per bulan selama dua bulan, yakni Juni dan Juli. Pemerintah akan mencairkan total Rp600.000 tersebut sekaligus dalam satu tahap melalui rekening penerima.

 

Menurut Sunardi, penyaluran BSU dimulai dengan proses verifikasi dan validasi data calon penerima oleh BPJS Ketenagakerjaan. Setelah itu, Kemnaker melakukan verifikasi lanjutan. Jika data sudah valid, bank-bank anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) seperti BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan Bank Syariah Indonesia (BSI) akan menyalurkan bantuan tersebut.

 

Untuk pekerja yang tidak memiliki rekening bank aktif, PT Pos Indonesia akan menyalurkan bantuan secara langsung.

 

Sunardi kembali mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya dengan tautan atau informasi yang tidak berasal dari kanal resmi. Ia menekankan pentingnya menjaga keamanan data pribadi.

Baca Juga :  Indosat Luncurkan IDCamp 2022 Wujudkan Talenta Digital Berkelas Dunia

 

Jangan pernah memberikan data pribadi kepada pihak atau situs tidak resmi. Selalu periksa informasi hanya melalui bsu.kemnaker.go.id,” tegasnya.

 

Pemerintah berharap BSU 2025 dapat membantu meringankan beban ekonomi para pekerja berpenghasilan maksimal Rp3,5 juta per bulan dan menjaga daya beli masyarakat tetap stabil.

 

Bantuan ini tidak dipotong sedikit pun. Kami pastikan BSU tersalurkan tepat sasaran dan bebas dari gangguan pihak tidak bertanggung jawab,” tutup Sunardi. (*)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.