BorneoFlash.com, SAMARINDA – Perusahaan Otobus Damri menambah frekuensi perjalanan rute Banjarmasin–Samarinda menjadi dua kali dalam sehari, guna memenuhi tingginya permintaan masyarakat terhadap layanan transportasi darat antarkota di Kalimantan.
Penambahan layanan ini mulai diberlakukan pada Jumat, 11 Juli 2025, untuk keberangkatan dari Terminal Gambut Barakat Km 17, Banjarmasin, yang kini tersedia pada pukul 10.00 dan 13.00 Wita setiap harinya.
Sementara itu, keberangkatan dari Samarinda menuju Banjarmasin akan mulai tersedia pada Minggu, 13 Juli 2025, dengan jadwal yang sama.
Langkah ini diambil setelah perusahaan melihat lonjakan signifikan pada jumlah penumpang dalam beberapa bulan terakhir.
Rute ini dikenal sebagai salah satu lintasan tersibuk yang menghubungkan dua pusat kegiatan ekonomi di Kalimantan, sekaligus melintasi berbagai daerah penting seperti Pelaihari, Batulicin, dan Balikpapan.
Menurut General Manager Damri Samarinda, Elpohan, penambahan jadwal ini merupakan bentuk respons terhadap tingginya minat masyarakat terhadap trayek tersebut.
“Lonjakan permintaan dari masyarakat, khususnya untuk rute Samarinda melalui Grogot, Batulicin hingga Banjarmasin, mendorong kami untuk meningkatkan jumlah perjalanan harian,”ujarnya, Senin (14/7/2025).
Ia menambahkan bahwa seluruh armada yang digunakan untuk trayek ini berasal dari cabang Banjarmasin, meskipun pelayanan tiket tetap dilaksanakan melalui loket Damri di Samarinda.
“Armada yang beroperasi sepenuhnya dikelola oleh cabang Banjarmasin, sementara di Samarinda hanya sebagai titik pelayanan penjualan tiket,”jelasnya.
Berdasarkan informasi dari akun resmi Damri Indonesia, penumpang akan dikenakan tarif Rp330.000 untuk kelas bisnis dengan kapasitas tempat duduk sebanyak 40 kursi.
Fasilitas dan fleksibilitas jadwal diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan sekaligus memperluas akses mobilitas antarkota bagi masyarakat Kalimantan. (*)
