BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Polresta Balikpapan menggelar Dialog Publik bersama tokoh masyarakat, akademisi, dan jajaran Polri di Aula Mapolresta, Senin (23/6/2025).
Acara yang dibuka oleh Waka Polresta, AKBP Hendrik EB, S.H., S.I.K., bertujuan memperkuat integritas dan profesionalisme kepolisian melalui internalisasi nilai-nilai Tribrata dan Catur Prasetya, sekaligus merespons tantangan global demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Dalam sambutannya, AKBP Hendrik menekankan pentingnya sinergi antara masyarakat dan Polri. “Kecamatan, Lurah, akademisi, hingga mahasiswa punya peran strategis menjaga stabilitas kamtibmas. Kepolisian tidak bisa bekerja sendiri partisipasi aktif masyarakat mutlak dibutuhkan,” ujarnya. Hadir pula para Pejabat Utama Polresta dan Kapolsek jajaran, menegaskan komitmen kepolisian untuk terbuka dan akuntabel.
Narasumber unggulan dihadirkan, antara lain perwakilan Divisi Humas Mabes Polri, Kompolnas, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI, dan SDM Polri, dengan moderator dari kalangan pers.

Mereka memaparkan strategi menghadapi disrupsi teknologi, meningkatkan kultur antikorupsi, serta menanamkan pemahaman Tribrata,tiga janji luhur anggota Polri,dan Catur Prasetya,empat janji pengabdian kepada masyarakat.
Sesi diskusi berjalan interaktif, dengan puluhan peserta mengajukan pertanyaan soal prosedur pengaduan, pencegahan radikalisme, hingga tantangan keamanan siber.
Di akhir acara, peserta menyepakati deklarasi sinergi: masyarakat berkomitmen melaporkan potensi gangguan kamtibmas, sementara Polri berjanji meningkatkan transparansi pelayanan dan penggunaan teknologi berbasis data dalam penanganan perkara.
“Dialog ini bukan sekadar seremonial, melainkan wujud nyata kolaborasi kita semua untuk menjaga keamanan dan mendukung pembangunan bangsa menuju Indonesia Emas,” tutup Kasi Humas Polresta, Ipda Sangidun. (*)