Perusahaan Tambang Berpredikat Merah Disorot, Gubernur Rudy Ancam Tindakan Tegas

oleh -
Penulis: Nur Ainunnisa
Editor: Ardiansyah
Gubernur Kaltim, Rudy Mas'ud bersama Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kaltim, Anwar Sanusi.
Gubernur Kaltim, Rudy Mas'ud bersama Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kaltim, Anwar Sanusi. Foto: BorneoFlash/Nur Ainunnisa

BorneoFlash.com, SAMARINDA – Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Rudy Mas’ud, menyampaikan keprihatinannya atas masih banyaknya perusahaan, terutama di sektor pertambangan, yang memperoleh predikat Proper Merah dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

 

Predikat ini mengindikasikan rendahnya kepatuhan terhadap standar pengelolaan lingkungan.

 

“Beberapa perusahaan dinilai membahayakan lingkungan. Ada juga yang mengganggu keselamatan warga, seperti kejadian longsor akibat aktivitas tambang di badan jalan di Sanga Sanga,”ungkap Rudy saat Hari Lingkungan Hidup yang Digelar Senin (23/6/2025).

 

Ia menegaskan, Pemprov Kaltim akan memberikan pembinaan terlebih dahulu kepada perusahaan bermasalah. Namun, jika tidak ada perubahan, tindakan hukum akan diambil sesuai regulasi.

 

“Kalau bisa dibina, tentu kita beri kesempatan. Tapi jika tetap membandel dan tidak menunjukkan itikad baik, ya kita tindak. Sesuai aturan, bukan semaunya,”tegasnya.

 

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kaltim, Anwar Sanusi, menambahkan bahwa tingkat deforestasi di wilayah Kaltim masih tergolong tinggi, sebagian besar disumbang oleh sektor usaha yang belum memenuhi kewajiban reboisasi.

 

“Sebagian perusahaan sudah menanam kembali. Namun yang belum, akan segera kami tegur. Kalau masih juga tidak dilakukan, tentu ada sanksi yang menanti,”kata Anwar.

 

Pemprov Kaltim menegaskan bahwa seluruh upaya pengawasan dan sanksi akan dilakukan berdasarkan peraturan yang berlaku, demi menjaga keseimbangan antara pembangunan dan pelestarian lingkungan. (*)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

Jangan ketinggalan berita terbaru! Follow Instagram  dan subscribe channel YouTube BorneoFlash Sekarang

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.