BorneoFlash.com, TANA PASER – Sebanyak 231 calon jemaah haji (Calhaj) asal Kabupaten Paser resmi dilepas oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser untuk berangkat menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci Mekkah. Pelepasan tersebut dilaksanakan di Pendopo Lou Bepekat, Kecamatan Tanah Grogot, pada Jumat (2/5/2025).
Turut serta dalam rombongan, dua orang Pendamping Haji Daerah (PHD) akan mendampingi para jemaah selama menjalankan rangkaian ibadah di Arab Saudi. Acara pelepasan dipimpin langsung oleh Wakil Bupati (Wabup) Paser, Ikhwan Antasari.
Dalam sambutannya, Wabup Paser mengucapkan selamat kepada seluruh calon jemaah haji yang akan segera menunaikan rukun Islam kelima. Ia juga menyampaikan rasa syukurnya atas kesempatan yang telah dinanti-nanti oleh para jemaah.
“Selamat kepada 231 calon jemaah haji yang, InsyaAllah, akan ditemani oleh dua pendamping haji daerah ke Tanah Suci. Alhamdulillah, ini adalah penantian panjang yang akhirnya terwujud,” ujar Ikhwan.
Wabup juga mengimbau agar seluruh jemaah memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya untuk beribadah secara khusyuk dan fokus selama di Mekkah. Ia turut mengingatkan soal perbedaan kondisi cuaca yang cukup ekstrem dibandingkan di tanah air.
“Beberapa hari terakhir, suhu di Mekkah meningkat cukup drastis. Cuaca panas yang ekstrem tentu menjadi tantangan tersendiri. Oleh karena itu, jaga kondisi kesehatan dan tetap waspada,” tambahnya.
Ikhwan juga mengajak para jemaah untuk saling menjaga dan membantu satu sama lain selama di Tanah Suci, sebagaimana keluarga besar yang saling melindungi.
“Jika ada hal-hal yang tidak diinginkan, seperti sakit atau gangguan kesehatan, segera laporkan ke pendamping haji agar bisa segera ditangani,” pesannya.
Menutup sambutannya, Ikhwan meminta kepada seluruh calon jemaah haji agar turut mendoakan Kabupaten Paser agar senantiasa dalam keadaan aman dan damai.
“Mohon doa dari Bapak dan Ibu semua, semoga Kabupaten Paser yang kita cintai ini selalu aman, damai, dan kita terus bersatu dalam mewujudkan Paser TUNTAS, yaitu Paser yang Tangguh, Unggul, Transformatif, Adil, dan Sejahtera,” tutupnya. (*)