BorneoFlash.com, PENAJAM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) terus menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung program ketahanan dan kedaulatan pangan nasional. Komitmen ini ditandai dengan pelaksanaan gerakan tanam padi serentak yang dipimpin langsung oleh Bupati PPU, Mudyat Noor, di Desa Sebakung Jaya, Kecamatan Babulu, Jumat (25/4/2025).
Kegiatan tanam serentak ini menjadi langkah strategis Pemkab PPU dalam mendukung program nasional swasembada pangan, sejalan dengan visi besar Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Gerakan ini juga merupakan implementasi arahan pemerintah pusat yang mendorong tanam raya serentak di 160 kabupaten seluruh Indonesia sepanjang April 2025.
Dalam kegiatan tersebut, Bupati Mudyat Noor bersama jajaran Forkopimda dan perangkat daerah turut serta menebar benih padi menggunakan alat penabur benih. Momentum ini sekaligus menjadi simbol dimulainya musim tanam di wilayah Kecamatan Babulu.
“Melalui gerakan tanam serentak ini, kami ingin mendorong peningkatan luas tanam dan produktivitas pertanian di PPU, khususnya di Babulu. Ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk memperkuat ketahanan pangan lokal sebagai kontribusi terhadap kebijakan nasional,” ujar Bupati Mudyat.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada para petani yang tetap semangat menghadapi berbagai tantangan, seperti keterbatasan irigasi dan perubahan fungsi lahan. Pemerintah Kabupaten PPU, lanjutnya, akan terus berupaya memberikan solusi, termasuk melalui pembangunan infrastruktur pertanian dan distribusi alat mesin pertanian (alsintan).
Usai kegiatan tanam, Bupati Mudyat menyerahkan bantuan hand traktor penanam padi kepada kelompok tani di Kantor Dinas Pertanian Petung. Bantuan ini merupakan wujud nyata dukungan pemerintah daerah dalam mempercepat modernisasi dan meningkatkan efisiensi produksi pertanian.
“Kami berharap dukungan dari pemerintah pusat, khususnya terkait pembangunan Bendung Gerak Telake dan jaringan irigasi, dapat segera terealisasi. Pemerintah Kabupaten siap bersinergi dalam mengawal program pertanian strategis nasional,” tambahnya.
Gerakan tanam serentak di PPU ini selaras dengan program nasional Tanam Raya yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto pada 23 April 2025 di Ogan Ilir, Sumatera Selatan. Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, menargetkan luas tanam nasional pada bulan ini mencapai 1,3 juta hektare, dengan estimasi produksi 7,5 juta ton gabah.
Pemkab PPU berkomitmen penuh untuk mendukung target tersebut. Melalui penguatan kelembagaan petani, pendistribusian bantuan alsintan, serta pembangunan dan peningkatan infrastruktur pertanian, PPU diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan nasional.
“Dengan kebijakan yang tepat dan dukungan dari seluruh pihak, kami optimistis Penajam Paser Utara mampu menjadi daerah penyangga pangan yang tangguh di masa depan,” tutup Bupati Mudyat. (*/Adv)
