Komisi III DPRD Kaltim RDP dengan Pemkot, Bahas Kebutuhan Infrastruktur Balikpapan 

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Komisi III DPRD Provinsi Kaltim menggelar RDP dengan Pemkot Balikpapan di Balai Kota Balikpapan, pada Senin (6/1/2025). Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri
Komisi III DPRD Provinsi Kaltim menggelar RDP dengan Pemkot Balikpapan di Balai Kota Balikpapan, pada Senin (6/1/2025). Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan di Balai Kota Balikpapan, pada Senin (6/1/2025).

 

Rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kaltim, Abdulloh, dihadiri oleh berbagai pejabat dari Pemkot Balikpapan, termasuk Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Balikpapan, Muhaimin, serta sejumlah pejabat dari Pemerintah Provinsi Kaltim, seperti Kepala Bappeda, Kepala PUPR, Kabid Bina Marga, dan perwakilan BPKAD Provinsi Kaltim.

 

Abdulloh dalam kesempatan tersebut menjelaskan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk menindaklanjuti berbagai pembangunan infrastruktur yang sangat dibutuhkan di Kota Balikpapan. 

 

Beberapa agenda yang dibahas antara lain pembangunan costal road, pembangunan flyover Muara Rapak, pembangunan jembatan Somber Kariangau, pengalihan lahan Puskib dari pemerintah provinsi ke Pemkot Balikpapan, serta pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM). Selain itu juga membahas proyek pelebaran jalan dari Sepinggan ke Manggar, yang akan terus mengarah ke Kilometer (KM) 38.

 

“Alhamdulillah, hari ini kita bisa bersilaturahmi dan bertatap muka untuk membahas sejumlah agenda penting. Mudah-mudahan hasil dari pertemuan ini bisa kita tindaklanjuti untuk tahap selanjutnya,” ujar Abdulloh setelah pertemuan.

 

Abdulloh juga mengungkapkan bahwa Komisi III DPRD Provinsi Kaltim berencana untuk mengunjungi kabupaten dan kota lain di provinsi ini untuk membahas kebutuhan pembangunan di wilayah masing-masing. “Balikpapan beruntung bisa lebih dulu difokuskan,” ujarnya, 

 

Kota Balikpapan merupakan kota penyanggah Ibu Kota Negara (IKN) yang menjadi perhatian khusus pemerintah pusat, termasuk dalam mengatasi kemacetan yang terjadi di kota ini. Oleh karena itu, Komisi III DPRD Provinsi Kaltim lebih dulu berkunjung ke Kota Balikpapan.

Baca Juga :  Bappenas Rancang Ekosistem Nuklir, Percepat Transisi Energi Bersih
Komisi III DPRD Provinsi Kaltim menggelar RDP dengan Pemkot Balikpapan di Balai Kota Balikpapan, pada Senin (6/1/2025). Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri
Komisi III DPRD Provinsi Kaltim menggelar RDP dengan Pemkot Balikpapan di Balai Kota Balikpapan, pada Senin (6/1/2025). Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri

Sebagai salah satu solusi atas masalah kemacetan yang semakin parah, Abdulloh menyebutkan bahwa salah satu prioritas pembangunan adalah proyek pembangunan costal road, yang direncanakan sebagai pemecah arus kemacetan di wilayah kota, mulai dari pelabuhan hingga tembus ke tol Manggar.

 

Meskipun demikian, beberapa proyek pembangunan infrastruktur lainnya akan dilakukan secara bertahap. Salah satunya adalah pelebaran jalan dari Sepinggan menuju Manggar di Kecamatan Balikpapan Timur, yang telah masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kaltim Tahun 2025. 

 

Namun, Abdulloh menegaskan bahwa pengerjaan proyek tersebut belum bisa dilaksanakan secara keseluruhan dalam waktu dekat.  “InsyaAllah, pada tahun 2026, beberapa bagian dari proyek ini bisa dilaksanakan, tapi tentunya semua tergantung pada hasil kajian teknis dan proses administrasi lainnya. Kan peru pembebasan lahan dan lainnya,” pungkasnya.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

Jangan ketinggalan berita terbaru! Follow Instagram  dan subscribe channel YouTube BorneoFlash Sekarang

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.