Ia pun berharap proyek proyek RDMP Balikpapan dapat berjalan dengan lancar dan berkontribusi untuk mewujudkan ketahanan, kemandirian, dan kedaulatan energi nasional.
“Pengakuan ini menjadi bukti nyata dan komitmen Pertamina, untuk mendukung proyek-proyek energi yang berkelanjutan,” ujarnya.
Senada dengan Emma, Direktur Keuangan dan Penunjang Bisnis PT KPB, Nailul Achmar menyampaikan rasa bangga dan terimakasih karena penghargaan ini sebagai pecutan motivasi, untuk bekerja lebih baik lagi yang sejalan dengan komitmen Pertamina dalam menjaga ketahanan energi nasional dan mendukung Net Zero Emission (NZE) 2060.
“Kami berharap penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi kami para Perwira PT KPB, untuk terus berinovasi dan berkomitmen dalam memberikan kontribusi positif yang lebih signifikan, bagi penyelesaian Proyek RDMP Balikpapan dan Lawe-Lawe yang telah dinantikan seluruh rakyat Indonesia,” terangnya.
PT Pertamina (Persero) memastikan Proyek Strategis Nasional (PSN) Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan, sejalan dengan peta jalan transisi energi Indonesia. Proyek RDMP Balikpapan akan menjadi pelopor kilang ramah lingkungan, karena dapat menurunkan emisi gas buang yang signifikan dari efisiensi energi, untuk operasi dan produk yang nanti akan dihasilkan, sehingga mendukung program Net Zero Emission (NZE) yang telah dicanangkan pemerintah.
Proyek ini merupakan proyek penting untuk penguatan ketahanan energi nasional, melalui peningkatan kapasitas pengolahan minyak mentah dari 260.000 barel per hari menjadi 360.000 barel per hari.
Kilang ini juga akan mendukung pengurangan emisi gas buang kendaraan bermotor, dengan peningkatan kualitas produk bahan bakar minyak yang lebih ramah lingkungan dengan standar EURO V.
Pertamina melalui PT KPB sebagai lokomotif di bidang transisi energi berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission (NZE) 2060, dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Implementasi prinsip Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG) akan membuat industri pasar modal semakin menarik, bagi para investor maupun korporasi dalam alternatif investasi dan pendanaan di pasar modal.
Tentunya, seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social, and Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi. (*)