Pemeriksaan Cerviscan di Kota Balikpapan Masih Terbatas, Kendala Alat dan Tempat Penyimpanan 

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, dr Andi Sri Juliarty. Foto: BorneoFlash.com/Niken Sulastri.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, dr Andi Sri Juliarty. Foto: BorneoFlash.com/Niken Sulastri.

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Sejak di launching saat peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 59, pada tanggal 12 November 2023 lalu.

 

Pemeriksaan Cerviscan yakni diagnostik kit kanker serviks sudah dapat dilakukan di seluruh puskesmas di Balikpapan. Pemeriksaan ini baru aktif dilaksanakan sejak bulan Januari 2024

 

Deteksi dini terhadap kanker serviks ditujukan kepada perempuan usia produktif di Kota Balikpapan, melalui urine. Sampel urine akan diperiksa menggunakan mesin Polymerase Chain Reaction (PCR) dengan reagen.

 

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, dr Andi Sri Juliarty menyampaikan bahwa alat reagen pemeriksaan Cerviscan di Kota Balikpapan masih terbatas. 

 

“Kita hanya memiliki 14 ribu reagen. Targetkan dapat selesai di bulan Agustus 2024,” jelasnya kepada media, di Balai Kota pada hari Senin (29/1/2024).

 

Dio mengatakan yang menjadi kendala apabila menyimpan banyak reagen untuk pemeriksaan  Cerviscan dikarenakan media penyimpanan yang terbatas dan alat PCR pun hanya mempunyai satu. “Itu kendalanya,” ungkapnya.

Oleh karena itu, DKK memberikan setiap puskesmas untuk 15 orang dalam satu minggu. “Silahkan ada hari-hari tertentu, puskesmas membuka layanan itu,” terangnya.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.